Menyabung Nyawa dalam Perburuan Ladang Minyak

Kamis 15-10-2020,07:00 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

Pada tahun 2020 ini, PSG tengah melaksanakan survei di 7 WK Migas dengan detail satu WK Non-Konvensional Sumatera Tengah, tiga WK Konvensional (Banjarnegara, Jawa Timur Offshore, Buton) dan satu Survei Geologi dan Geofisika Migas Cekungan Pembuang.

Kemudian, perusahaan migas pelat merah, Pertamina, juga aktif mencari cadangan migas. Melalui anak usahanya, Pertamina Hulu Energi (PHE) Jambi Merang, Pertamina berhasil melakukan Survei Seismik Laut Regional 2D di wilayah terbuka sepanjang 23.063 km atau 77 persen (per 25 Mei 2020). Dari target 30.000 km. Capaian tersebut disampaikan Direktur Hulu Pertamina, Dharmawan H. Samsu.

Pada kesempatan lain, PT Elnusa Tbk (Elnusa), anak usaha PT Pertamina (Persero), juga mencatatkan kembali rekor penyelesaian jasa survei seismik 2D laut di Perairan Saumlaki. Pelaksanaan survei tersebut kembali menggunakan Elsa Regent di Yamdena Barat. Sebelumnya, Elnusa baru saja menyelesaikan proyek KKP Jambi Merang. Yang merupakan upaya penemuan giant discovery migas Indonesia.

Head of Corporate Communications Elnusa, Wahyu Irfan mengatakan, pekerjaan jasa survei seismik 2D Laut yang dikerjakan Elnusa mencatatkan rekor zero down time dan zero accident. Survei berjalan dengan lancar. Penyelesaian pekerjaan lebih cepat dari waktu yang ditargetkan. Total panjang lintasan yang berhasil diselesaikan mencapai 100,21 persen dari target 1.366 km.

Keunggulan Elsa Regent dibandingkan kapal seismik Indonesia lainnya adalah dilengkapi 12 streamer. Dengan panjang tiap streamer mencapai 10 km. Sehingga sangat ideal untuk melakukan pekerjaan survei seismik di area lautan luas dan dalam.

Selain itu, mampu menghasilkan gambar 3D seismik bawah permukaan dengan kualitas dan keakuratan yang sangat tinggi, mampu melakukan perekaman data saat berbelok sehingga efisien waktu dan biaya, perekaman data dapat dilakukan terus-menerus dan dapat menghasilkan data baku yang langsung dapat diproses lanjut.

Melalui berbagai kolaborasi antara Pertamina, pemerintah dan juga kontraktor swasta dalam melakukan eksplorasi, diharapkan didapatkan penemuan yang membuat cadangan migas nasional dalam keadaan stabil pada jangka waktu yang lama. Meningat kegiatan pengeboran migas memiliki usaha yang memerlukan modal besar. (an/qn)

Tags :
Kategori :

Terkait