Masyarakat mengurus administrasi pertanahan di Kantor BPN Kukar. (Rafii/DiswayKaltim)
Kukar, DiswayKaltim.com - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kutai Kartanegara menargetkan 8.600 sertifikat tanah rampung melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun ini.
Kepala BPN Kukar Farid Hidayat mengatakan prosesnya sudah memasuki tahap finishing dan percetakan sertifikat. Dia juga berharap nantinya Presiden Joko Widodo dapat menyerahkan langsung ke masyarakat Kutai Kartanegara.
Pada 2018 lalu BPN Kukar menargetkan 8.500 tanah sudah mendapat sertifikat. Padahal permintaan mencapai 12.000. Artinya tahun ini target sertifikasi melalui PTSL bertambah 100 sertifikat.
"Alhamdulillah respon masyarakat cukup antusias, tinggal bagaimana masyarakat bersemangat melengkapi persyaratan," lanjut Farid.
Untuk tahun ini pengurusan sertifikat tanah terfokuskan di Kecamatan Muara Jawa, Kecamatan Muara Uwis, Kecamatan Kota Bangun dan Desa Kahala.
Namun Farid juga menegaskan akan mendatangi daerah yang belum tersentuh oleh program prioritas presiden ini.
"Yang paling banyak (permintaan,red) di Kahala,"pungkas Farid. (M3/boy)