Korsel Jamin Persediaan Vaksin untuk 30 Juta Orang

Rabu 16-09-2020,10:04 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Perdana Menteri Korsel, Chung Sye-kyun. (IN)

Seoul, nomorsatukaltim.com - Dalam rapat kabinet pada Selasa (15/9), Perdana Menteri Chung Sye-kyun mengatakan, Korea Selatan (Korsel) akan mengamankan pasokan awal vaksin virus corona baru untuk 30 juta orang atau 60 persen dari populasinya.

Sementara pihak berwenang ingin menyuntikkan vaksin ke seluruh populasi negara yang berjumlah 52 juta, ketidakpastian seputar keamanan, kemanjuran, dan pengembangan vaksin membatasi investasi Korsel.

Chung mengatakan, pemerintah akan bernegosiasi dengan organisasi internasional terkait dan pembuat vaksin. Untuk mengamankan pasokan awal vaksin COVID-19. Pihaknya akan membeli lebih banyak saat pengembangan berlanjut.

Pada Agustus lalu, Korsel mengaku akan bergabung dengan fasilitas COVAX. Yaitu rencana alokasi vaksin COVID-19 global yang dipimpin oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Yang bertujuan membantu membeli dan mendistribusikan vaksin secara adil.

Korsel akan membeli 20 juta dosis vaksin dari skema COVAX, tersedia untuk 10 juta orang, dan 40 juta dosis dari pembuat obat swasta.

SK Bioscience Korsel pada Juli setuju untuk memproduksi vaksin eksperimental AstraZeneca. Yang telah menjanjikan untuk melawan virus corona. Untuk membantu perusahaan Inggris membangun pasokan global.

Bulan lalu Novavax Inc secara terpisah mengatakan, SK Bioscience, sebuah unit dari SK Chemicals, akan memproduksi komponen vaksin virus corona eksperimental pengembang obat AS. Dalam upaya meningkatkan pasokannya.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea melaporkan 106 kasus virus corona baru pada Senin (14/9) tengah malam, yang menjadikan total infeksi menjadi 22.391 kasus, dan total kematian akibat COVID-19 menjadi 367. (an/qn)

Tags :
Kategori :

Terkait