Koperasi BMJ Sosialisasi di Maratua

Selasa 25-08-2020,12:09 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

KETUA FKMB Hasanul Haq Batubara, foto bersama dengan Forkompimcam Maratua dan pengusaha speedboat.(Fery Setiawan/ Disway Berau)

Soal Beroperasinya Speedboat BMJ-03

MARATUA, DISWAY – Forum Komunitas Maritim Berau (FKMB) dan Koperasi Berau Marine Jaya (BMJ) menggelar sosialisasi tentang beroperasinya speedboat BMJ-03, di pendopo Kecamatan Maratua, Senin (24/8).

Sosialisasi tersebut dihadiri Camat Maratua, KUPP Pelabuhan Kelas II Tanjung Redeb, Kapolsek Maratua, Danramil Maratua dan perwakilan resort.

Ketua Forum Komunitas Maritim Berau, Hasanul Haq Batubara mengatakan, kegiatan ini merupakan silaturahmi antara pihaknya dengan pengelola resort, pemerintah kampung, dan pengusaha speedboat di Kecamatan Maratua.

Selain itu, hadirnya FKMB di Maratua, ingin membantu para pengusaha speedboat lokal dalam perizinan usaha. Efek domino pun akan selalu diupayakan. Nantinya, kata Dia, akan bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) untuk memajukan pariwisata Maratua.

“Sumbangsih kami tidak hanya akan berhenti di situ. Kami juga akan menjajakan hasil UMKM masyarakat Maratua di speedboat kami,” ungkapnya.

Lanjut Hasanul, speedboat BMJ-03, nantinya hanya akan melayani keberangkatan port to port. Dari Dermaga Wisata Sanggam menuju Dermaga Tanjung Siku, Maratua.

“Kami tidak melayani jika nanti ada penumpang yang minta antar ke Kakaban. Itu akan kami serahkan ke speedboat masyarakat,” tuturnya.

Selain itu, Dia juga menegaskan, BMJ-03 mengadopsi pola maskapai penerbangan. Yakni, berangkat tepat waktu. Dengan demikian, pihaknya tidak akan menunggu penumpang, walaupun speedboat kosong, akan tetap berangkat.

“Dengan demikian, speedboat masyarakat akan tetap dapat penumpang. Kami berangkat dari Tanjung Redeb itu 09.00 Wita dan kembali ke Tanjung Redeb, 13.00 Wita,” bebernya.

Sementara itu, mewakili ketua Koperasi Berau Marine Jaya, Bilhaki mengatakan, pihaknya pun berkomitmen untuk membantu masyarakat, jika dibutuhkan.

Seperti misalnya, masyarakat Maratua, dalam keadaan gawat darurat dan membutuhkan bantuan transportasi dari Maratua, atau kembali ke Maratua. Pihaknya siap memfasilitasi.

“Kami siap membawa pasien. Karena itu adalah wujud CSR kami ke masyarakat. Tapi itu jika bertepatan dengan jadwal keberangkatan,” katanya.

Tags :
Kategori :

Terkait