Balikpapan, nomorsatubalikpapan.com - Setiap Polsek di Kota Balikpapan memiliki Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim). Yang tugas pokoknya berada di bawah Kapolsek. Satuan ini berfungsi untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana para pelaku kejahatan.
Di Balikpapan Timur, ada Satreskrim yang cukup familiar. Gabungan polisi itu menamai timnya “Tim Crocodile” dari Satreskrim Polsek Balikpapan Timur.
Tim opsnal ini dibentuk untuk memberantas kejahatan dan kekerasan di wilayah hukum Polsek Balikpapan Timur. Dipimpin oleh Kapolsek Kompol FX Hartanta dan Panit II Reskrim Polsek Balikpapan Timur Iptu Abdul Rahman.
Dalam membasmi setiap kejahatan, Tim Crocodile tak pandang bulu melakukan penindakan kepada para pelaku kejahatan. Mereka (pelaku kejahatan) pun tak berkutik jika berhadapan dengan tim tersebut.
Berbagai kasus tindak pidana yang terjadi di wilayah Balikpapan Timur berhasil diungkap. Seperti baru-baru ini, penangkapan jaringan pelaku pengedar sabu. Serta komplotan pencuri kendaraan bermotor (Curanmor) yang dilakukan oleh anak berhadapan hukum (ABH).
Tak butuh waktu lama bagi Tim Crocodile melakukan penyelidikan terhadap otak pelaku kejahatan. Para personel tim ini memiliki kemampuan berpikir di atas pemikiran para pelaku kejahatan. Ada lima personel Tim Crocodile Polsek Balikpapan Timur.
Menurut Kompol FX Hartanta melalui Iptu Abdul Rahman, penamaan Tim Crocodile pada satuan yang dipimpinnya telah dimulai sejak awal Januari 2020 lalu.
Memberantas kejahatan tentunya penuh risiko dan juga mengancam kesalamatan personel di lapangan. Maka dari itu, seluruh personel Tim Crocodile memiliki prinsip. Bahwa tugasnya selain untuk kedinasan institusi Polri, juga untuk agama yang dianut.
"Tim ini kami buat dengan rekan-rekan Jatanras Polsek Timur karena ada wisata penangkaran buaya. Dengan berbagai macam polsek-polsek dan Jatanras di NKRI hanya Crocodile yang belum ada, jadi kami buat sesuai dengan motto yang ada di Balikpapan Timur," ujarnya.
Sesuai filosofi Tim Crocodile, memiliki jiwa soliditas tinggi terhadap sesamanya dalam hal apapun. Saat pelaksanaan tugas di lapangan, personel selalu bekerja secara bersama-sama.
“Alhamdulillah, banyak menoreh prestasi dengan melakukan pengungkapan kasus kejahatan di wilayah hukum Polsek Timur. Kami juga sering membantu Polda dan Polresta dalam melakukan pengungkapan pelaku kejahatan," jelasnya.
Cara kerja Tim Crocodile, Iptu Abdul Rahman mengungkapkan selain bekerja secara tim, juga sesuai dengan cara kerja buaya saat memangsa sasarannya. Yakni diam, pantau dan terkam sang mangsa.