Kukar, Nomorsatukaltim.com - Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kukar terus terjadi. Kali ini sebanyak dua kasus. Keduanya anak-anak. Berasal dari Klaster Senam Aerobik Marangkayu. Yang tertular dari ibunya, pasien yang terkonfirmasi positif terlebih dahulu.
Keduanya adalah KK-153, bocah perempuan usia 9 tahun. Dan KK-154, berusia 8 tahun. Sama-sama berasal dari Kecamatan Marangkayu. Dengan kategori asimptomatik.
Meskipun tidak menunjukkan gejala COVID-19, seperti demam, batuk dan sesak nafas. Dinas Kesehatan (Diskes) Kutai Kartanegara tetap menguji swab tenggorok kedua bocah tersebut. Dan benar saja, hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) keduanya menunjukkan positif COVID-19.
"Saat ini pasien bersama kontak eratnya melakukan isolasi mandiri," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kutai Kartanegara Martina Yulianti, Jumat (24/7).
Untuk itu, Martina terus mengingatkan masyarakat untuk tetap patuh dan tidak abai. Martina pun menyebut, awal kasus Klaster Senam Aerobik ini diperkirakan karena pasien yang tidak menjalankan protokol kesehatan COVID-19.
Meskipun saat ini memasuki fase normal baru, Martina menyebut bukan berarti masyarakat bebas melakukan hal-hal atau kebiasaan lama. Seperti sebelum adanya penyebaran COVID-19 di Kutai Kartanegara.
Martina juga mengumumkan adanya penambahan kasus sembuh di Kutai Kartanegara. Yakni KK-94, pria berusia 51 tahun. KK-94 telah menjalani perawatan selama 10 hari.
Pasien ini diketahui terpapar setelah memiliki gejala yang mengarah ke COVID-19. Praktis harus dirawat diruang isolasi milik RSUD AM Parikesit Kutai Kartanegara. (mrf/eny)