Baznas Berau Gelar Khitanan Massal Gratis untuk 500 Anak
Keterangan foto : Wakil Bupati Kabupaten Berau, Gamalis saat meninjau langsung proses khitanan massal di Rumah Sehat Baznas Kabupaten Berau, Minggu 6 Juli 2025.-Maulidia Azwini/Disway Kaltim-
BERAU, NOMORSATUKALTIM - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Berau mengadakan program khitanan massal gratis di Rumah Sehat Baznas (RSB) Berau.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Baznas Kaltim dan Baznas Berau, yang menyasar sekitar 500 anak dari keluarga mustahik dan kurang mampu.
Layanan ini bukan hanya sebagai bentuk pelayanan medis, tetapi juga syiar nilai-nilai Islam yang sarat manfaat sosial.
Pelaksanannya dibagi dalam beberapa tahap. Pada hari pertama, Minggu 6 Juli 2025, sebanyak 200 anak telah mengikuti prosesi khitan, disusul 100 anak lagi pada hari Senin, 7 Juli 2025.
BACA JUGA:Pemkab Berau Dorong Pemenuhan Gizi Seimbang Anak Sekolah Lewat Program B2SA
Sementara itu, 200 anak sisanya akan dijadwalkan menjalani khitan di sejumlah kampung di wilayah Kabupaten Berau, sebagai bentuk pemerataan layanan bagi masyarakat pelosok.
Ketua Baznas Kaltim, Ahmad Nabhan, menyebut program ini merupakan lanjutan dari agenda serupa yang telah dilaksanakan di Samarinda dan Paser.
Tahun ini, Berau dipilih sebagai lokasi utama dengan harapan keberadaan RSB di Berau bisa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Kami ingin RSB Berau menjadi pusat layanan kesehatan umat, tidak hanya untuk khitan massal tapi juga program-program kesehatan lainnya,” ungkapnya saat diwawancarai awak media, Minggu 6 Juli 2025.
BACA JUGA:3 Kampung Terancam Terisolasi, Wabup Berau Dorong Penanganan Jalan Longsor
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Kabupaten Berau, Gamalis, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
Ia menilai program khitan massal ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial sekaligus bagian dari syiar agama Islam yang membawa manfaat besar bagi masyarakat.
"khitanan seringkali menjadi beban bagi keluarga kurang mampu. Maka dari itu, inisiatif dari Baznas ini patut diapresiasi dan diharapkan bisa menginspirasi instansi lainnya untuk melakukan hal serupa," ucapnya.
Selain itu, Gamalis mengimbau para petugas untuk menjaga kualitas pelayanan selama kegiatan berlangsung, termasuk menjaga sterilisasi alat, serta memastikan pelaksanaan sesuai dengan syariat islam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

