Desa Bakungan Programkan Lampu Penerangan Jalan, Rencananya Dipasang di 30 Titik
Pertemuan BPD Bakungan membahas pengadaan lampu penerangan jalan tenaga surya yang rencananya akan dipasang di 30 titik. -Dok. Desa Bakungan--

Banner Diskominfo Kukar 2025 Rev--
KUKAR, NOMORSATUKALTIM – Rencana pemasangan lampu jalan bertenaga surya di Desa Bakungan disambut positif masyarakat. Mereka berharap lingkungan tempat tinggalnya menjadi lebih aman dan nyaman di malam hari.
Program Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) merupakan bagian dari Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) "Terang Kampungku", dan akan direalisasikan di 30 titik wilayah permukiman padat yang selama ini kurang mendapat penerangan.
Diskusi teknis terkait titik lokasi dan manfaat program tersebut berlangsung, Rabu 18 Juni 2025 di Kantor Desa Bakungan.
Hadir saat itu, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Irwansyah, serta beberapa perwakilan masyarakat yang ikut menyampaikan aspirasi mereka.
Irwansyah menegaskan bahwa pencahayaan jalan bukan hanya soal penerangan fisik, tetapi menyangkut rasa aman bagi warga dalam beraktivitas pada malam hari.
“Kami ingin lingkungan desa menjadi lebih aman. Dengan cahaya di jalan-jalan gang, masyarakat tidak lagi khawatir saat keluar malam,” jelas Irwansyah.
Selain aspek keamanan, program ini juga dinilai mendukung kenyamanan warga dalam berinteraksi sosial pada malam hari serta berkontribusi terhadap penataan desa yang lebih baik secara estetika.
“Kami harap PJU-TS ini bisa memperkuat interaksi sosial warga di malam hari, karena suasana akan lebih terang dan terbuka,” kata salah satu tokoh masyarakat yang hadir pada pertemuan tersebut.
Pengadaan PJU-TS di 30 titik diprioritaskan di wilayah-wilayah yang selama ini gelap dan rawan terjadi gangguan keamanan. Beberapa lokasi yang ditentukan adalah gang kecil di RT 4, RT 6, dan RT 8 yang selama ini sering dikeluhkan warga karena minim penerangan.
Irwansyah juga mengimbau warga untuk menjaga fasilitas penerangan yang akan dipasang, agar manfaatnya bisa bertahan lama dan tidak cepat rusak karena kelalaian atau tindakan iseng.
“Ini adalah fasilitas bersama. Kita rawat agar awet, karena ini bukan hanya proyek desa, tapi untuk kebaikan semua warga,” ungkap Irwansyah.
Pemerintah Desa Bakungan bersama BPD berencana mengusulkan tambahan unit PJU-TS pada tahun anggaran berikutnya apabila program ini berhasil memberikan dampak positif di lapangan.
“Kalau manfaatnya terasa nyata, insyaallah kita perjuangkan agar seluruh wilayah desa bisa terang semua,” tambah Irwansyah.
Dengan program ini, Desa Bakungan diharapkan menjadi salah satu contoh wilayah pedesaan di Kutai Kartanegara yang mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan modern, tanpa mengabaikan semangat gotong royong antarwarga. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
