Pramuka Garuda Kukar Jadi Tiket Emas Akses Pendidikan dan Karier

Banner Diskominfo Kukar 2025 Rev--

KUKAR, NOMORSATUKALTIM– Bukan hanya sekadar kegiatan ekstra kurikuler, kepramukaan di Kutai Kartanegara (Kukar) kini bisa sebagai batu loncatan  bagi generasi muda untuk meraih masa depan gemilang, terutama melalui jalur seleksi Pramuka Garuda tahun 2025.

Program ini dijalankan melalui kerja sama antara Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kukar dan Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kukar, yang mengemas seleksi Pramuka Garuda menjadi proses berjenjang yang lebih terstruktur, ketat dan penuh nilai tambah.

Mulai dari tingkat siaga hingga pandega, para peserta disaring sejak awal melalui pengusulan resmi dari kuartir ranting di setiap kecamatan.

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menuturkan bahwa program ini bukan hanya bertujuan membentuk karakter pemuda, tetapi juga menyiapkan mereka menghadapi peluang pendidikan dan karier lebih luas di masa depan.

“Banyak perguruan tinggi memberikan jalur khusus atau poin tambahan bagi pemilik sertifikat Pramuka Garuda,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa pihaknya bahkan mencatat beberapa sekolah kedinasan juga membuka peluang serupa, menjadikan sertifikat Pramuka Garuda sebagai salah satu penunjang yang bernilai dalam proses seleksi.

Menurutnya, aspek-aspek yang diuji dalam seleksi mencakup keterampilan teknis kepramukaan, penguasaan teknologi dasar, hingga wawasan umum dan kesiapan mental. Semua itu dirancang agar lulusan Pramuka Garuda bukan hanya tangguh di alam terbuka, tetapi juga adaptif dalam kehidupan akademik dan sosial.

“Kami ingin membentuk kader yang utuh, tidak hanya cerdas, tetapi juga tangguh, disiplin dan mampu bersaing di tingkat nasional,” imbuhnya.

Ali juga menekankan bahwa prestasi Pramuka Garuda selama ini telah mengharumkan nama Kukar di banyak ajang kepramukaan, baik tingkat provinsi maupun nasional, sehingga kualitas peserta tidak boleh dipilih secara sembarangan.

“Seleksi ini adalah bukti dari dedikasi dan kerja keras. Mereka yang lolos telah membuktikan nilai-nilai luhur kepramukaan dalam setiap tahap,” ungkapnya.

Adapun tahapan seleksi biasanya dimulai pada September dan berakhir pada November, ditandai dengan pengukuhan resmi para anggota Pramuka Garuda. Sepanjang proses, pembinaan intensif dilakukan agar peserta mendapatkan bekal maksimal untuk menembus berbagai peluang di masa depan.

Kwarcab Pramuka Kukar juga turut andil besar dalam memastikan proses pembinaan berjalan merata di tiap kecamatan, dengan mendampingi kuartir ranting dalam melakukan pelatihan rutin dan simulasi seleksi.

Ali optimistis bahwa ke depannya Pramuka Garuda bukan sekadar simbol pencapaian, tetapi benar-benar menjadi kendaraan bagi anak-anak muda Kukar untuk mencetak prestasi tinggi, baik di bidang pendidikan, organisasi, maupun karier.

“Kepramukaan harus menjadi gerbang emas bagi pemuda Kukar dalam meraih cita-cita mereka. Kami siapkan jalurnya, mereka yang buktikan kemampuannya,” pungkasnya. (*)

Sumber: