PON Ditunda, Ketua KONI Kaltim Minta Atlet Kreatif

PON Ditunda, Ketua KONI Kaltim Minta Atlet Kreatif

Zuhdi Yahya meminta atlet terus menjaga fokus persiapan PON. (Tebe/ Disway Kaltim)

Samarinda, DiswayKaltim.com- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur berkomitmen tinggi dalam menerapkan social dan physical distancing selama pandemi COVID-19 ini. Mulai dari keorganisasian hingga atlet diminta untuk patuh pada imbauan pemerintah. Paling utama adalah menghindari kontak fisik sementara waktu.

Larangan melakukan kontak fisik tentu sangat mengganggu program latihan atlet. Terutama atlet dari olahraga beregu. Yang sampai sekarang belum diperbolehkan berlatih bersama.

Ketua KONI Kalimantan Timur Zuhdi Yahya tahu betul bahwa imbauan physical distancing bisa menghambat perkembangan atlet. Tapi menurutnya hal itu harus terus dilakukan demi kebaikan atlet sendiri.

"Katakanlah atlet silat, gulat, atau dansa. Yang harus berpartner latihannya. Mestinya bisa diakalin. Misal berlatih dengan alat peraga. Kan sekarang model manekin beragam. Itu bisa dimanfaatkan," katanya Kamis (23/4/2020).

"Kalau yang perseorangan saya rasa tidak ada masalah, ya," sambungnya.

Kreativitas dari pelatih dan atlet untuk menyiasati dampak pandemi COVID-19 ini memang sangat diperlukan. Setidaknya variasi tersebut bisa mengurangi rasa bosan atlet. Agar moodnya terus terjaga.

"Ini memang tantangan untuk kita. Tidak hanya Kaltim, semua provinsi mengalami. Jadi kita harus tetap optimis dan fokus untuk melakukan persiapan," tegasnya.

Mengenai keputusan pemerintah yang mengundur pelaksanaan PON ke tahun 2021. Zuhdi Yahya meminta atlet jangan terlalu memikirkannya.

"Untuk atlet pokoknya tetap fokus dan optimis saja. Kami pasti akan berjuang untuk kebaikan atlet," tutup Zuhdi. (ava/fdl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: