Borneo FC Ingin Matangkan Taktik, Kembali Uji Coba dengan PON Kaltim
Terus berlatih, Borneo ingin kemenangan melawan PON Kaltim (Tebe/ Disway Kaltim)
Kukar, DiswayKaltim.com - Borneo FC Samarinda akan kembali menantang tim PON Kaltim di Stadion Segiri Samarinda pada Sabtu, 15 Februari 2020. Laga ini adalah partai uji coba ulangan setelah bulan lalu, kedua tim bermain sama kuat 1-1 juga di Stadion Segiri.
Rencana uji coba melawan tim PON Kaltim ini bersifat mendadak. Pasalnya, Borneo FC sebelumnya merencanakan akan langsung menggelar uji coba melawan tim Liga 2 pada 18 Februari untuk meningkatkan level sparing.
"Laga ini kami maksudkan untuk menguji sejauh mana pemain memahami taktikal yang diberikan pelatih selama TC di Tenggarong. Pelatih ingin melihat kesiapan pemain sebelum melawan tim yang lebih berat nantinya. Jadi kami lawan tim dengan level sedang, menengah (lawan tim Liga 2), dan mudah-mudahan dapat lawan untuk yang selevel," kata Asisten Pelatih Borneo FC Samarinda, Ahmad Amiruddin usai sesi latihan, Rabu (12/2/2020).
Di laga uji coba yang dapat disaksikan penikmat sepak bola secara langsung dan gratis di Stadion Segiri Samarinda tersebut, formatnya akan berbeda dengan pertemuan pertama. Jika di laga sebelumnya menggunakan format 3×30 menit, laga ini akan menggunakan format standar, yakni 2×45 menit.
Ditanya apakah Borneo FC Samarinda akan menerapkan taktik yang sudah baku saat bersua PON Kaltim, Amir menepisnya. Justru laga nanti akan kembali digunakan pelatih untuk melihat karakter pemain sebelum menentukan formasi yang paling tepat.
"Sepertinya masih akan coba beberapa formasi. Masih akan dikombinasi. Pelatih belum mengetahui keseluruhan karakter pemain secara individual, jadi laga ini akan jadi acuan sebelum menentukan formasi yang tepat," lanjut Amir.
Meski melawan tim yang secara kualitas tidak sepadan, Amir menegaskan timnya akan bermain serius untuk meraih kemenangan. Jika hasil imbang dipertemuan pertama masih dimaklumi karena memang pemain belum mendapat asupan latihan taktikal, di laga Sabtu nanti, tim pelatih mewajibkan pemainnya untuk membuat kemenangan sebesar-besarnya. (ava/
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: