Balikpapan Targetkan 3 Juta Wisatawan, Siapkan Kapal Khusus Wisata Bahari

Balikpapan memiliki banyak potensi dan lokasi wisata, salah satunya wisata pantai yang cukup diminati masyarakat. (Hafizh/Disway Kaltim) Balikpapan, DiswayKaltim.com– Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan menargetkan kunjungan wisatawan tahun ini sebanyak 3 juta lebih. Kepala Disporapar Balikpapan Doortje Marpaung mengungkapkan, target kunjungan wisatawan ke Balikpapan naik 20 persen dari tahun sebelumnya. Dimana angka realisasi 2019 sebanyak 2,9 juta pengunjung. “Jumlah kunjungan tersebut terbagi ada yang ke destinasi wisata, dan ada juga yang datang untuk melakukan meeting. Sebagian besar dari kunjungan dari wisatawan Nusantara,” jelasnya baru-baru ini. Peningkatan jumlah kunjungan ini seiring dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di Kota Balikpapan. “Kunjungan ini terus meningkat ya, apalagi kita kota Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE). Ini menjadi kota Balikpapan didukung sebagai kota penyangga,” bebernya. Untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan di Balikpapan, pihaknya membenahi beberapa hal yang menjadi konsentrasi pariwisata. Salah satunya adalah sumber daya manusianya. “Destinasi kita benahi. Selain objek, SDM (sumber daya manusia) juga diperbaiki, organisasi kepariwisataannya dan berbagai hal yang harus digarap untuk kepariwisataan,” ulasnya. Menurut Doortje, dari sisi SDM, tour guide harus memiliki sertifikat. Hal ini menjamin kualitas pemandu wisata sehingga bisa memberikan pelayanan yang baik pada wisatawan. “Maka akan ada banyak yang akan dilakukan untuk menunjang pariwisata di Balikpapan,” sambungnya. Dalam kesempatan lain Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, Balikpapan memiliki destinasi yang lengkap. Mulai dari wisata pantai, hutan konservasi hingga wisata edukasi. Saat ini, pihaknya tengah mengembangkan wisata laut atau bahari menggunakan kapal khusus mengunjungi Teluk Balikpapan hingga Pulau Balak-Balakan. “Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa jalan wisata baharinya. Daya Tarik pariwisata harus dikembangkan sehingga punya potensi besar untuk mendapatkan pendapatan asli daerah,” ulasnya. Ia mengatakan, Balikpapan memiliki letak yang sangat strategis dan dipermudah dengan akses laut. “Pengembangan pariwisata laut ini kita lihat di tengah Selat Makassar ada Pulau Balak-Balakan. Itu bisa jadi destinasi wisata yang luar biasa potensinya,”ujarnya. Selain itu, Rahmad mengatakan Kebun Raya Balikpapan (KRB) dan Sungai Wain serta sejumlah lokasi mangrove termasuk juga akan dikembangkan sebagai area wisata bagi masyarakat. “Di KRB Insya Allah itu akan dikembangkan lagi, kita juga akan buat bumi perkemahan,” tutupnya. (fey/eny)

Sumber: