Tali Putus, Ponton Tabrak Kafe Terapung dan Langgar di Kota Bangun

Ponton bermuatan batu usai menabrak kaf terapung di Sungai Mahakam, Kota Bangun, Kukar.-istimewa-
KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM– Sebuah ponton bermuatan batu palu yang ditarik oleh tugboat mengalami putus tali akibat derasnya arus di Sungai Mahakam. Desa Kota Bangun Ulu, Kota Bangun, Kutai Kartanegara, Jumat (14/3/2025).
Ponton yang meluncur mundur menabrak sebuah kafe terapung bernama Rindu River Angkringan milik warga setempat, mengakibatkan kerusakan material yang diperkirakan mencapai Rp60 juta.
Kapolres Kukar, AKBP Dody Surya Putra melalui Kapolsek Kota Bangun, AKP Ribut menjelaskan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 Wita ketika tugboat TB Harmoni 58 Samarinda yang dikemudikan oleh Kapten Kapal SR (35) sedang menarik ponton menuju Desa Bunyut, Kecamatan Muara Pahu, Kutai Barat.
Sesampainya di lokasi kejadian, tali yang mengikat ponton putus akibat arus yang sangat deras.
BACA JUGA: Jembatan Mahakam Ditabrak Tongkang Bermuatan Kayu, Sempat Goyang Membuat Pengendara Panik
BACA JUGA: Residivis Curanmor Diringkus di Muara Kaman, Warga Loa Janan Akhirnya Bisa Bernapas Lega
“Ponton tersebut mundur dan menabrak Jamban Langgar As-Sakirin yang berada di Desa Kota Bangun Seberang. Tak hanya itu, ponton yang melintang juga menabrak Kafe Rindu River Angkringan yang berada di Desa Kota Bangun Ulu, sebelum akhirnya melintang kembali dan menabrak sebuah kapal milik warga setempat,” ungkapnya, Sabtu (15/3/2025).
Kafe Rindu River Angkringan milik S (40), mengalami kerusakan pada bagian samping dan atap.
Sedangkan jamban Langgar As-Sakirin yang berada di RT. 014 Desa Kota Bangun Seberang juga mengalami kerusakan, meskipun kerugian masih dalam proses verifikasi.
Lalu, kapal milik I (50), warga setempat mengalami kerusakan pada bagian lambung belakang, namun nilai kerugian masih dalam pengecekan.
BACA JUGA: Pelaku Penyerangan Pasutri Saat Jaga Warung di Tenggarong Seberang Ditangkap di Samarinda
BACA JUGA: Paslon Aulia-Rendi Resmi Mendaftar ke KPU, PSU Pilkada Kukar Digelar 19 April 2025
“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian materiil cukup besar,” ujar AKP Ribut saat ditemui di lokasi kejadian.
Setelah kejadian tersebut, pihak berwenang langsung melakukan proses evakuasi terhadap ponton yang menabrak kafe dan kapal warga.
Ponton berhasil ditambatkan di Desa Kota Bangun Seberang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, pihak kepolisian tetap mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam beraktivitas di sekitar perairan Sungai Mahakam, terutama dengan kondisi arus yang semakin deras menjelang musim hujan.
BACA JUGA: ASN dan Pejabat Negara Haram Terima Hadiah Lebaran! KPK: Tolak dan Laporkan Gratifikasi
"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan seluruh kerugian yang dialami masyarakat dapat terverifikasi dengan baik dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan," tambah AKP Ribut.
Dalam kasus ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti putusnya tali pengikat ponton dan apakah ada kelalaian dari pihak yang mengoperasikan tugboat atau ponton tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: