Waspada Dampak Buruk Media Sosial pada Anak, Cara-Cara Ini Bisa Dilakukan Orang Tua

Waspada Dampak Buruk Media Sosial pada Anak, Cara-Cara Ini Bisa Dilakukan Orang Tua

ilustrasi anak menggunakan media sosial.--

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Wacana pembatasan media sosial untuk anak usia di bawah 16 tahun memang sedang ramai dibahas di Indonesia.

Sebelum itu ramai, pemerintahan Australia sudah lebih dulu membuat undang-undang pelarangan penggunaan media sosial bagi pengguna di bawah 16 tahun. Bahkan Australia menjadi negara pertama di dunia yang membuat kebijakan tentang pembatasan tersebut.

Sambil menunggu aturan resmi dari pemerintah dibuat, ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua untuk membatasi penggunaan media sosial anak agar lebih sehat dan terkontrol.

1. Gunakan Fitur Parental Control
Sebagian besar platform media sosial punya fitur parental control yang bisa membantu mengawasi dan membatasi penggunaan anak. Misalnya:

BACA JUGA:Persiapan Awal Menyambut Ramadan: Sehat, Hemat dan Khusyuk

BACA JUGA:Kenali Tanda-tanda Menjelang Rem Blong, Agar Terhindar dari Kecelakaan Maut Seperti di Bogor

•    YouTube punya YouTube Kids yang lebih aman untuk anak-anak.
•    Instagram dan TikTok punya Family Pairing, yang memungkinkan orang tua mengontrol waktu layar, membatasi konten, dan melihat aktivitas anak.

2. Atur Screen Time dengan Bijak
Buat aturan yang jelas mengenai durasi penggunaan media sosial setiap hari. Misalnya:

•    Maksimal 1-2 jam per hari untuk media sosial.
•    Tidak boleh menggunakan media sosial selama waktu belajar, makan dan sebelum tidur.

Bisa juga menggunakan fitur Digital Wellbeing di Android atau Screen Time di iPhone untuk membantu mengatur batas waktu.

BACA JUGA:Seberapa Bahaya Pneumonia? Hingga Memicu Kematian Barbie 'Sancai' Hsu

3. Libatkan Anak dalam Aktivitas Offline
Bantu anak agar tidak terlalu bergantung pada media sosial dengan memberikan alternatif lain, seperti:

•    Mengajak mereka ikut kegiatan olahraga atau seni.
•    Mendorong interaksi sosial di dunia nyata dengan teman-teman sebaya.
•    Memberikan buku atau mainan edukatif yang bisa mengalihkan perhatian dari gawai.

4. Jadilah Contoh yang Baik
Anak-anak sering meniru kebiasaan orang tua. Kalau orang tua sendiri terlalu sering main media sosial, anak juga akan sulit dibatasi. Cobalah untuk:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: