Bangga Polnes

Bangga Polnes

Rudangi (kanan) bersama Dahlan Iskan di ruang kontrol PLTU Embalut. ================   Terima kasih Polnes! Separuh lebih karyawan perusahaan saya di Kaltim ini lulusan Politeknik Negeri Samarinda, Polnes. Salah satu alumni Polnes itu kini menjabat Kepala Bagian Produksi. Namanya Rudangi. Jurusan teknik elektro Polnes, alumni 2004. Di tangan Rudangi dan seluruh anak buahnyalah kemajuan itu diraih dengan nyata. PLTU Embalut, di arah hulu Tenggarong, menjadi juara terbaik PLTU se-Kalimantan. PLTU Embalut mendapat awards dari PLN UIKL Kalimantan sebagai The Best EAF of PLTU 2019 – PLTU dengan kesiapan/ketersediaan mesin terbaik se-Kalimantan tahun 2019. Penghargaan itu diterima Rudangi di suatu acara PLN se-Kalimantan di Balikpapan. Piala itu pun di-share di medsos. Saya juga mendapat kiriman fotonya. Saya bangga dengan prestasi itu. Tidak perlu ada tenaga asing yang menjalankan PLTU itu. Semua ditangani anak dearah sendiri. Bahkan lebih 50 persen yang menjalankannya adalah lulusan Polnes. Di tangan para alumni Polines lah prestasi itu ternyata bisa dibuat. Saya, sebagai warga Kaltim, tentu bangga pada tim manajemen di Embalut. Tapi saya juga bangga pada Polnes. Terutama kepada rektor dan para dosennya. Memang kami tidak memiliki kerja sama formal seperti MoU atau naskah kerja sama lainnya. Tapi kerja sama yang terbaik dalam komitmen masing-masing. Di pihak Polnes tentu komitmen bagaimana menghasilkan lulusan yang baik. Di pihak kami, tentu mengakui prestasi seseorang - -siapa pun mereka, lulusan mana pun dan dari daerah kampung sekali pun. Seminggu kemudian saya ke Samarinda. Bersama istri. Tentu saya mampir ke Embalut - -yang sangat jarang saya kunjungi. Saya juga ingin menemui kepala produksi tersebut. Yang di malam liburan pun ternyata ada di pabrik. Padahal ia tidak tahu kalau saya akan ke Embalut. Saya ucapkan selamat atas prestasinya itu. Yang bisa bikin bangga anak buahnya dan pimpinannya itu. Bahkan bisa bikin bangga orang se-Samarinda itu. Rudangi sendiri tetap rendah hati. "Kami harus jaga prestasi ini," ujarnya. "PLN merekomendasikan kita sebagai tempat latihan bagi PLTU se-Kalimantan yang ingin memperbaiki diri," tambahnya. Rekomendasi PLN, katanya, berarti pula pengakuan terhadap PLTU Embalut yang menjadi rujukan tempat belajar. Jadi tidak mesti harus ke Jawa. "PLTU CFK juga dibilang PLTU dengan kinerja terbaik oleh Senior Manajer PLN UPDK Mahakam Untung Budi Widodo. Ini tambahan motivasi. Kami harus bisa menjaga agar jadi tempat belajar yang baik," tambahnya. (dahlan iskan/dah) Rudangi sendiri tetap rendah hati. "Kami harus jaga prestasi ini," ujarnya. "PLN sudah menetapkan kita sebagai tempat latihan bagi PLTU se-Kalimantan yang ingin memperbaiki diri," tambahnya. PLN, katanya, sudah menegaskan tidak perlu lagi belajar ke Jawa. "Kami harus bisa menjaga agar jadi tempat belajar yang baik," tambahnya. (dahlan iskan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: