Jembatan Mangrove PPU Mesti Segera Diperbaiki

Jembatan Mangrove PPU Mesti Segera Diperbaiki

Kondisi Jembatan Mangrove Kelurahan Kampung Baru yang rusak. (Hasan/Disway) == PENAJAM - Jembatan Hutan Mangrove di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU) mengalami kerusakan cukup parah sehingga berpotensi membahayakan pengujung. Sebagian jembatan tersebut ditutup. Pasalnya selain rusak, tiang-tiang penyangga jembatan telah rapuh. Jembatan sisi kanan dari arah gerbang yang panjangnya mencapai 200 meter dikhawatirkan ambruk. Tiang penyangga dari pohon nibung tersebut rusak, bahkan pagar pembatas patah dan jatuh ke samping jembatan. Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelurahan Kampung Baru, Suparjo, menerangkan tempat wisata hutan mangrove ini masih dibuka untuk pengunjung, namun hanya jalur kiri. “Jalur kanan sementara ditutup,” ungkapnya, Kamis (23/1). Informasi di lapangan, sebagian pengunjung masih nekat melintas di kanan jembatan. Dirinya berharap Disbudpar PPU segara memperbaiki. Informasi yang didapatnya, jembatan itu masih dalam proses hukum. “Dilematis juga. Saat ini belum bisa diperbaiki karena masih proses hukum di Kejaksaan,” ungkapnya. Suparjo menyebut, pengunjung di sana sekitar 2 ribu orang pada libur panjang seperti Natal dan Tahun Baru beberapa waktu lalu. Diketahui, jembatan tersebut dibangun sejak 2016 menggunakan anggaran kurang lebih Rp 1,3 miliar bersumber dari bantuan keuangan (bankeu). (syd/hdd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: