PDIP Kutim Menunggu Fit and Proper Test

Agiel Suwarno. (Ist) === Sangatta – Menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) Kutai Timur yang bakal dilaksanakan pada 23 September mendatang. Beberapa partai politik (parpol) telah melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati yang bakal diusung. Begitu pula dengan dewan pimpinan cabang (DPC) PDI Perjuangan Kutai Timur. Selain melakukan penjaringan, PDI Perjuangan secara mandiri melakukan survei yang melibatkan Lembaga Survei Biodata, ke 18 kecamatan beberapa waktu lalu. Menurut keterangan Ketua DPC PDI Perjuangan Agiel Suwarno, dari hasil survei yang baru keluar tiga hari lalu itu didapatkan beberapa figur yang saat ini fotonya ada di mana-mana. “Dari data yang ada tidak dimungkiri, salah satu figur calon bupati yang bagus di antaranya Mahyunadi, termasuk petahana Ismunandar, kemudian Ardiansyah dan Kasmidi Bulang,” ujar Agiel. Melihat realitas yang ada, maka dari DPC akan merekomendasikan orang yang memiliki komitmen kuat untuk perubahan Kutai Timur. “Akan tetapi, sebelum rekomendasi keluar masih ada tahapan-tahapan yang harus dilalui, di antaranya fit and proper test, kesiapan figur yang ada serta komitmen terhadap masyarakat serta partai,” ujar Agiel. PDI Perjuangan hanya memiliki empat kursi di DPRD Kutim, maka untuk mengusung harus berkoalisi dengan partai lain. Beberapa parpol telah diajak komunikasi. “Akan dibicarakan dengan partai koalisi yang nanti sejalan dengan kita, tidak mungkin misalnya tidak ketemu koalisinya mau bicara soal wakil, atau bicara soal bupati maka koalisinya harus dirumuskan sama-sama, ini yang belum ketemu,” tutup Agiel. (eko/hdd)

Sumber: