Ketua DPRD Kukar Janjikan Pembangunan LPJU di Loa Tebu pada 2025
Junaidi saat melakukan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) ke Loa Tebu pada Senin, 4 November 2024.-Ari Rachiem.-nomorsatukaltim.disway.id
KUKAR, NOMORSATUKALTIM - Ketua DPRD Kutai Kartanegara, Junaidi, menegaskan komitmennya untuk menganggarkan pembangunan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) dari Kelurahan Loa Tebu menuju Tenggarong pada tahun anggaran 2025 mendatang.
Janji tersebut disampaikan Junaidi saat melakukan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) ke Loa Tebu pada Senin, 4 November 2024. Dalam kunjungan tersebut, Junaidi bertemu dengan ratusan perwakilan warga Loa Tebu untuk mendengarkan aspirasi mereka.
Untuk memastikan aspirasi warga didengar langsung, Junaidi membawa empat kepala dinas dan perwakilannya, yaitu dari Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), dan Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak).
Dalam kesempatan tersebut, masing-masing OPD menjelaskan progres pekerjaan yang telah dilakukan di Loa Tebu serta rencana pembangunan yang akan dilaksanakan pada 2025.
“Saya hadir langsung untuk mendengarkan kebutuhan rakyat dapil I, khususnya di Loa Tebu. Apalagi wilayah ini sempat menjadi penyumbang pembangunan dan pemasukan daerah ketika ada Tanito dulu,” ujar Junaidi.
Politikus PDIP ini kemudian menegaskan bahwa pembangunan LPJU akan menjadi prioritas dalam anggaran 2025.
“Paling utama, saya pastikan 2025 LPJU dianggarkan di Dinas Perhubungan, agar jalan ke Tenggarong terang dan aman bagi pengendara,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada penerangan jalan, Junaidi juga membahas potensi pengembangan sektor pertanian dan perikanan di Loa Tebu. Ia berharap dengan dukungan legislatif dan eksekutif, potensi tersebut dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
Selain itu, Junaidi turut menyoroti kawasan pinggiran turap sepanjang jalur Loa Tebu yang berpotensi menjadi ruang publik yang nyaman, dengan pemandangan Sungai Mahakam yang indah.
Ia berencana untuk memberikan sentuhan pembangunan pada kawasan tersebut agar dapat menjadi tempat bersantai yang representatif bagi masyarakat.
“Kenapa saya turun sekarang, karena pada 24 November sudah pembahasan APBD 2025. Sebelum itu saya mau menyerap aspirasi di dapil saya,” ungkap Junaidi.
Junaidi juga mengingatkan warga agar segera menyampaikan kebutuhan mereka kepada lurah setempat sebelum pengesahan APBD 2025. Ia menegaskan bahwa program-program yang sebelumnya hanya sebatas janji akan segera terwujud pada tahun depan.
“Saya juga pastikan program Pemkab Kukar di RPJMD 2021-2026 beriringan terealisasi dengan baik. Saya di DPRD akan melakukan pengawasan dan filterisasi,” pungkasnya. (*/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: