Pengembangan Sektor Pariwisata di Mahulu Butuh Peran Pusat-Provinsi
Objek wisata Batu Dinding di Mahulu yang menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap wisatawan yang berkunjung. -istimewa-
MAHULU, NOMORSATUKALTIM – Kontribusi pemerintah provinsi dan pusat dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) sangat dibutuhkan. Sehingga semua potensi wisata yang ada bisa dikelola dengan baik dan optimal. Demikian disampaikan Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh.
Bonifasius mengakui bahwa, potensi wisata di Mahulu sangat luar biasa, baik wisata alam maupun budaya. Namun, sayangnya Pemkab Mahulu dihadapkan dengan keterbatasan anggaran, sehingga semua potensi yang ada belum dikelola dengan optimal.
Bonifasius mencontohkan seperti potensi wisata Batu Dinding yang selama ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
BACA JUGA:Ubah Kebiasaan Lama, Polres Mahulu Beri Contoh Budidaya Pertanian Padi Sawah
BACA JUGA:Pemkab Mahulu Terus Berkomitmen Penuhi Kebutuhan Dasar, Termasuk Air Minum Bersih
Menurutnya, kawasan Batu Dinding yang terletak di Kampung Long Melaham itu akan menjadi fokus Pemkab Mahulu untuk terus dikembangkan menjadi salah satu wisata andalan.
"Pemandangan di Batu Dinding sangat indah. Kami berencana membangun penginapan di dalam gua-gua untuk wisatawan yang mencari ketenangan. Ini akan menjadi objek wisata yang menggabungkan kearifan lokal dengan konsep modern seperti Ancol," jelas Bonifasius, Sabtu (2/11/2024).
Dalam pengembangan potensi wisata, menurutnya, diperlukan juga pembangunan infrastruktur khususnya jalan dan bandara untuk meningkatkan aksesibilitas ke Mahulu dan menarik lebih banyak wisatawan.
"Kami berharap pemerintah pusat dan provinsi bisa mengalokasikan minimal Rp1 Triliun untuk pembangunan jalan di Mahulu. Infrastruktur yang baik akan meningkatkan jumlah wisatawan yang datang," tegasnya.
BACA JUGA:Komitmen Penyediaan Air Minum Bersih, Bupati Mahulu Tekankan Pentingnya Kajian Mendalam
Rencananya Pemkab mengajukan akan mengajukan proposal pembangunan kepada pemerintah pusat dan provinsi, serta berharap adanya kunjungan dari Menteri Pekerjaan Umum dan bahkan Presiden.
Tujuannya agar mereka bisa melihat langsung kondisi di Mahulu yang membutuhkan banyak perhatian dan intervensi.
Dengan perbaikan infrastruktur dan pengembangan destinasi wisata, Bonifasius optimistis Mahulu dapat menjadi tujuan wisata yang menarik dan berpotensi meningkatkan ekonomi daerah.
“Kita sangat optimistis, jika semua potensi wisata di Mahulu ini dikelola dengan baik, maka jumlah wisatawan pasti terus meningkat, apalagi ada ibu kota negara di Kaltim,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: