DPRD Kritik Anggaran Rakernas Apeksi Bisa untuk Perbaikan Distribusi Air

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Jelang Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) yang akan diselenggarakan di Balikpapan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menyoroti alokasi anggaran dana sebesar Rp16 miliar untuk acara tersebut, ditengah krisis distribusi air bersih yang melanda kota ini. 

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Budiono, pada Jumat (31/5/2024).

"Anggaran sebesar itu seharusnya bisa digunakan untuk meningkatkan layanan air bersih, bukan untuk acara seremonial," tegasnya.

Pasalnya, menurut Budiono, Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) yang menjadi distributor air bersih dinilai belum optimal dalam menyediakan air bagi warga.

BACA JUGA : Hotel di Balikpapan Penuh Jelang Penyelenggaraan Rakernas APEKSI

Kritik ini pun muncul seiring ditengah musim hujan, ketika seharusnya pasokan air baku melimpah.

"Musim hujan seharusnya menjadi momen bagi PDAM untuk memaksimalkan pelayanan. Namun, faktanya masih banyak warga yang kesulitan mendapatkan air bersih," ujarnya.

Kekhawatiran Budiono semakin meningkat menjelang Rakernas Apeksi ini.

Ia pun khawatir para tamu acara tersebut akan kesulitan mendapatkan air bersih, mengingat kondisi pelayanan PDAM yang belum optimal.

BACA JUGA : Bejat, Ayah Tiri di Talisayan Cabuli Putrinya yang Masih Berumur 10 Tahun

"Jangan sampai peserta Rakernas tidak bisa mandi karena air bersih PDAM tidak mengalir," candanya.

Ia juga menambahkan bahwa kritik dari DPRD harusnya dapat menjadi sinyal bagi Pemerintah Kota Balikpapan untuk segera mengevaluasi kinerja PDAM dan memprioritaskan kebutuhan dasar warga.

Ia berharap bahwa langkah-langkah konkret dapat segera diambil untuk mengatasi krisis distribusi air bersih yang tengah melanda kota ini.

BACA JUGA : Siaga Kemarau Panjang 2024, BMKG Isi 35 Waduk dengan Hujan Buatan

Sumber: