Kasus Pertamax Palsu Mencuat, Polresta Samarinda Gelar Sidak SPBU

Kasus Pertamax Palsu Mencuat, Polresta Samarinda Gelar Sidak SPBU

Tim Polresta Samarinda membongkar casing mesing pompa BBM saat sidak di salah satu SPBU.-(Ist./ Disway Kaltim)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Tepian.

Dalam sidak tersebut, Petugas dari Unit Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipideksus) Satreskrim Polresta Samarinda memeriksa sejumlah aspek, antara lain, ketersediaan stok BBM, keakuratan takaran dispenser, hingga kepatuhan pada aturan penjualan BBM.

Selain itu, petugas juga melakukan pengecekan terhadap dispenser BBM subsidi dan nonsubsidi.

BACA JUGA: GPM Digelar 1 April 2024, Beras hingga Minyak Goreng Bakal Dijual dengan 'Harga Miring'

"Bagi pengelola SPBU yang terbukti melakukan kecurangan, akan dikenai sanksi tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku," tegas Kapolresta Samarinda, Kombes Pol. Ary Fadli di sela sidak, Sabtu (30/3/2024).

Dua SPBU yang menjadi sasaran sidak adalah SPBU COCO 61.751.02 di Jalan Slamet Riyadi dan SPBU 64.751.19 di Jalan K.H. Mas Mansyur, Kota Samarinda. 

Petugas mencocokkan jumlah pengeluaran BBM yang tertera di mesin dengan BBM yang keluar dari mesin. 

BACA JUGA: Audiensi soal Tarif, Pj Gubernur Kaltim Janjikan Perda Angkutan Online kepada Aliansi Driver

Selain itu, petugas juga mengecek kondisi kelayakan mesin-mesin tersebut dan mendata ketersediaan BBM di masing-masing SPBU.

Ary Fadli menyebut, sidak ini untuk mencegah kecurangan penjualan BBM selama arus mudik Idulfitri 2024/ 1445 H.

"Sidak ini merupakan bentuk antisipasi terhadap pelanggaran hukum oleh pengelola maupun konsumen SPBU saat melakukan transaksi," kata Ary Fadli.

BACA JUGA: Kemiskinan Masih Jadi 'PR', Wali Kota Balikpapan Ajak Warga Berkolaborasi

Ary mengimbau masyarakat Samarinda untuk selalu waspada dan melaporkan kepada pihak berwajib jika menemukan praktik kecurangan di SPBU.

"Masyarakat juga untuk selalu tertib dan mengikuti aturan saat membeli BBM di SPBU," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: