Supremasi Tim Putri SMAN 3 Samarinda, Hapus Mimpi Smada Juarai DBL Girls Team

Agnes tim putri Smaga Samarinda menerima trofi yang diserahkan Ari Setya, perwakilan dari Honda.-Ari Pangalis-Disway Kaltim
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM- Tim basket putri SMAN 3 Samarinda (Smaga) akhirnya meraih supremasi tertinggi pada kompetisi Honda DBL With Kopi Good Day East Kalimantan Series.
Mereka berhasil menundukan tim putri SMAN 2 (Smada) Samarinda dengan skor akhir 48-05 pada final turnamen basket bergengsi itu di GOR Kadrie Oening, Samarinda, Jumat (26/01/2024).
Dari awal pertandingan Derby Samarinda untuk partai girls team ini, Smaga Samarinda tampak mendominasi. Dimulai dari quarter pertama Smaga berhasil meraih poin 17.
Terpaut jauh dengan Smada Samarinda yang hanya berhasil meraih 2 poin saja.
Memasuki quarter kedua Smaga sama sekali tidak mengendorkan serangan dan intensitas permainannnya. Mereka meninggalkan poin cukup jauh dengan skor skor 29-03.
Dengan modal itu, masuk quarter ketiga Smaga (SMAN 3) Samarinda bermain hampir tanpa beban. Mereka terus menambah pundi-pundi skor menjadi 37 poin. Membuat SMAN 2 (Smada) babak belur. Hanya mampu menambah 2 poin saja.
Pada quarter keempat, Smaga Samarinda sudah dipastikan menjadi juara dan menutup pertandingan final ini dengan skor akhir 48-05.
Smaga Samarinda berhasil merengkuh gelar perdananya setelah sekian lama puasa gelar. Smada Samarinda harus menghapus mimpi sebagai tim putri terbaik Honda DBL with Kopi Good Day East Kalimantan Series.
Menurut Sandy selaku dari Coach Smaga Samarinda, raihan prestasi ini sudah menjadi target timnya. Dan kerja kerasnya membuahkan hasil meraih supremasi tertinggi dalam kejuaran bergengsi turnamen basket Honda DBL.
“Ini meruapakan hal yang telah kami targetkan dan alhamdulillah kami berhasil menuntusakannya untuk menjadi juara tahun ini” ucap Sandy (26/01/2024).
Sandy juga menerangkan ke awak media Disway Kaltim bahwa perjalanan mereka untuk menjadi juara sangatlah tidak mudah dan cukup terjal.
Namun Sandy juga berpendapat dia cukup terkejut melihat timnya bermain ngotot di setiap pertandingan yang mereka jalani hingga bisa keluar sebagai juara.
"Saya cukup kaget karena saya liat pemain kami lebih siap dari apa yang saya perkirakan, dan mereka bermain dengan sangat baik yang membuat kami menjadi juara, meskipun banyak terjadi drama namun itu hal yang biasa. Sekali lagi kemenangan ini adalah sesuatu hal yang berhak untuk mereka karena hasil usaha mereka,” pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: