Pasar Tradisional Butuh Uluran Tangan Pemkot Balikpapan

DPRD Terima Keluhan Warga BDS I Belum Terima Sertifikat Rumah

 

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Kondisi sejumlah pasar tradisional di Kota Balikpapan butuh uluran tangan pemerintah. Berbagai fasilitas yang ada belum cukup representatif untuk memperlancar proses transaksi.

Hal ini terungkap saat Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa pasar.

Jangankan di daerah pinggiran, pasar yang masuk wilayah perkotaan seperti Pasar Sepinggan, Balikpapan Selatan, masih butuh perbaikan.

Anggota Komisi II DPRD Balikpapan, M Hatta Umar mengatakan pasar sepinggan perlu dilakukan perbaikan. Pasalnya, banyak fasilitas pasar sepinggan yang sudah tidak layak seperti saluran-saluran drainase yang tidak lancar termasuk lantainya yang sudah rusak.

"Jadi pasar sepinggan harus segera direnovasi, sangat memprihatikan. Kami sempat komunikasi dengan masyarakat disana, memang harus dibenahi pasar sepinggan. Kita sampaikan, justru itu kita datang kesini melihat kondisi yang ada sekarang," jelas Politisi Perindo, pada Jumat (6/10/2023).

Ia menilai memang fasilitas pasar di Balikpapan Selatan ini sudah lama tidak pernah dilakukan perbaikan. Kemungkinan besar pelaksanaan perbaikan pasar sepinggan akan dilaksanakan setelah pelaksanaan renovasi Pasar Klandasan.

Hatta berharap rencana renovasi pasar Sepinggan ini dapat segera terealisasi, sehingga kondisi pasar yang ada dapat tertata rapi, nyaman dan aman bagi pengunjung pasar.

Pasar sepinggan merupakan satu-satunya pasar tradisional yang cukup besar yang ada di Kecamatan Balikpapan Selatan. Apabila pasar ini direnovasi maka tidak menghilangkan ciri khas pasar tradisional, walaupun memang perlu kemajuan, seperti pasar modern. "Jangan juga meninggalkan tradisionalnya," tutupnya. (adv)

 

Sumber: