Antisipasi Peristiwa Emergency, AP I Evaluasi AEP
Farid Indra Nugraha (kanan) saat membuka kegiatan
Balikpapan, DiswayKaltim.com - Untuk mengantisipasi terjadinya peristiwa emergency, PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan melakukan evaluasi terhadap penanganan emergency. Mereka menggelar Airport Emergency Committee Meeting di gedung serbaguna, PT Angkasa Pura I, Kamis (4/7/2019).
Hadir pada pertemuan tersebut Anung Bayumurti, kepala Otoritas Bandara Wilayah VII Balikpapan dan Farid Indara Nugraha, general manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan serta para anggota Airport Emergency Committee.
Menurut Farid, sebagai Bandara Internasional, SAMS Sepinggan harus memiliki persyaratan Airport Emergency Plan (AEP), sehingga perlu dikaji seberapa jauh efektivitas AEP yang selama ini sudah berjalan. Memantau sejauh mana AEP itu berjalan di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
“Kita berkeinginan memaksimalkan hal-hal baru atau memberikan penyempurnaan agar rentang kendali koordinasi yang belum ada dapat disesuaikan, melihat juga adanya jadwal kegiatan pemerintah, salah satunya pada 18 Juli 2019 akan dilaksanakan pemberangkatan jamaah haji yang rutin setiap tahunnya dilaksanakan,” kata Farid, saat pertemuan koordinasi, Kamis (4/7).
Sebagai Pembina Komite, Anung Bayumurti menyampaikan, perlu ada evaluasi setiap tahun untuk menyinergikan para pemangku kepentingan sebagai tindak lanjut dari suatu kejadian. Kendati, dia berharap, tidak pernah menginginkan adanya kejadian.
“Tidak hanya di komite ini untuk menyampaikan masukan, kapanpun bisa, agar dapat dilakukan perbaikan dan singkronisasi pada pertemuan berkala bersama anggota komite,” tukas Anung.
Untuk diketahui setiap dua tahun sekali, bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I (Persero) melaksanakan latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD), sedangkan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sendiri pelaksanaannya tahun 2020 dengan berpedoman pada Airport Emergency Plan. (K/ferry cahyanti/dah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: