Parlemen Samarinda Soroti Minimnya Informasi Tenaga Kerja

Parlemen Samarinda Soroti Minimnya Informasi Tenaga Kerja

Nomorsatukaltim.com - Komisi IV Parlemen Samarinda menyoroti tidak optimalnya informasi ihwal tenaga kerja yang tersedia. Dinas Ketenagakerjaan Samarinda, berdalih minimnya info tersebut lantaran terkendala perusahaan yang tidak melapor. Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, mengungkapkan hal ini setelah melakukan hearing realisasi APBD 2023 dan usulan APBD 2024 bersama Kepala Dinas Ketenagakerjaan Samarinda. Dari kegiatan tersebut, Puji mengatakan ada beberapa hal yang menjadi pertanyaan mereka kepada pihak Disnaker. Antara lain, soal jumlah tenaga kerja yang terserap saat pelaksanaan Job Fair yang dihelat baru-baru ini. Namun dari Disnaker menjawab tidak mengetahui angka pastinya. “Mereka tidak tahu. Dari sekitar 2.000 lowongan yang tersedia, tidak ada laporan dari perusahaan soal jumlah pelamar kerja yang diterima,” ujar Puji, Kamis (20/7/2023). Politisi Demokrat ini mengatakan, informasi yang diketahui terkait Job Fair hanya seputar kategori pelamar kerja. Yang ternyata sebagian besar berasal dari pekerja yang ingin melakukan perubahan karir. Informasi lain yang ditanyakan Komisi IV DPRD mengenai jumlah tenaga kerja kerja asing yang ada di Samarinda. Hal ini dijawab Disnaker bahwa jumlah tenaga kerja asing yang terdata sebanyak 20 orang. Hal ini kemudian dianggap Puji sebagai informasi yang kurang akurat. Sebab, menurutnya, jumlah pekerja asing bisa saja lebih dari itu. “Terkadang kalau kita lihat di pesawat banyak orang asing yang sepertinya bekerja disini. Kita tidak tahu dari mana, itu perlu didata lagi,” ungkap Puji. Selain itu, pertanyaan mengenai jumlah penyandang disabilitas yang diterima perusahaan-perusahaan di Samarinda. Dari Disnaker mengakui ada perusahaan yang melaporkan, ada juga yang tidak. Dengan demikian, dengan anggaran sekitar Rp 14 miliar yang digelontorkan untuk program-program tahun ini dan tahun depan, Puji berharap Disnaker bisa lebih kreatif dalam mengatasi segala kendala. Sekaligus agar program-program yang direncanakan bisa berhasil maksimal. (*/ sal) Reporter: Salasmita

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: