Mentan SYL Dorong Pramuka Majukan Pertanian

Mentan SYL Dorong Pramuka Majukan Pertanian

Nomorsatukaltim.com – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong Gerakan Pramuka berkontribusi terhadap peningkatan dan kemajuan sektor pertanian di Indonesia. Mentan SYL berkeyakinan, untuk menghadapi tantangan krisis global, kontribusi Pramuka akan menjadi salah satu kekuatan penting menjaga ketahanan pangan, mulai dari daerah hingga nasional. "Saya mengajak para pengurus dan anggota Pramuka dapat bersama berkontribusi dalam mensukseskan pembangunan pertanian dengan mendorong peningkatan produksi pangan dan nilai tambah serta kesejahteraan petani," ujar Mentan Syahrul, dalam keterangan resminya. Mentan SYL menegaskan, tahun 2022 baru saja berakhir, dan banyak tantangan dalam pembangunan pertanian selama satu tahun terakhir. Khususnya akibat dampak pandemi, konflik Rusia – Ukraina, dan dampak perubahan iklim yang berpotensi menimbulkan krisis pangan dan energi. “Kekhawatiran terhadap jaminan produksi, masalah distribusi dan akses pangan masyarakat, menjadi perhatian dalam menyediakan pangan bagi 273 juta jiwa penduduk Indonesia,” jelasnya. "Saya atas nama Menteri Pertanian berharap kepada seluruh pengurus dan anggota Pramuka terus berkiprah untuk kemajuan negara khususnya dalam sektor pertanian," imbuhnya. Mentan SYL menjelaskan di tahun 2023 ini Kementerian Pertanian memiliki empat fokus program. Pertama, program ketersediaan, akses dan konsumsi pangan berkualitas. Kedua, program nilai tambah dan daya saing industri. Ketiga, program pendidikan dan pelatihan vokasi. “Keempat, program dukungan manajemen. Dengan berpatokan empat program ini, dalam rangka penyediaan pangan utama bagi penduduk Indonesia dan peningkatan daya saing produk pertanian, Kementerian Pertanian berupaya meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian," jelasnya. Karena itu, Mentan SYL turut mendorong Pramuka turut aktif dalam menjaga keberlangsungan pembangunan pertanian. Saat ini pertanian juga dihadapkan pada persoalan perubahan iklim yang turut mengancam ketahanan pangan. "Khususnya menghadapi segala tantangan di lapangan agar ketersediaan pangan nasional terjaga lestari dan pertanian nasional menjadi lebih maju, mandiri dan modern,” ujarnya. “Mari setiap anggota pramuka di Takalar ambil bagian untuk kemajuan pertanian kita," ajak Mentan. (*/Kementan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: