Barito Pesakitan, Borneo FC: Mereka akan Bangkit di Derbi

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Dua tim asal Kalimantan menjalani start berbeda di partai pembuka BRI Liga 1 musim 2022/23. Jika Borneo FC Samarinda berhasil berpesta di kandang saat melumat tim kuat Arema FC. Barito justru remuk redam oleh gilasan tim Jatim lainnya; Madura United dengan skor 8-0. Ya, Anda sedang tidak salah membaca. Benar 8 gol tanpa balas.

Borneo FC dan Barito Putera, dijadwalkan akan menjalani Derbi Kalimantan di pekan kedua. Pertandingan akan dihelat di Stadion Demang Lehman, Martapura, 30 Juli mendatang. Pesut Etam jelas tak ingin kalah. Imbang pun enggan. Selain ingin mempertahankan tren positif di awal kompetisi. Juga karena laga ini bertajuk derbi. Terkini, Derbi Papadaan yang mempertemukan Borneo dan Barito adalah satu-satunya derbi antar tim Kalimantan di Liga 1. Mengingat Persiba dan Mitra Kukar belum kunjung mentas di kasta tertinggi. Karenanya, agenda penting dalam laga ini ialah menjaga gengsi antar tim asal Kalimantan. Itu. Di atas kertas, Borneo FC Samarinda sedang unggul segalanya dari saudara mudanya itu. Namun Pesut Etam, memilih untuk pantang jemawa. Mereka merasa hasil di laga perdana bagi kedua tim. Tak akan berdampak besar. Faktanya, Barito akan bertindak sebagai tuan rumah. Ini akan jadi momen krusial di mana Bayu Pradana cs akan bermain langsung di hadapan ribuan suporter mereka. Selagi misi bangkit dari keterpurukan pasti diusung anak asuh Dejan Antonic. "Hasil positif di laga awal Liga 1 sangat besar pengaruhnya untuk menambah kepercayaan diri pemain". "Tapi kami tak boleh larut dengan hasil tersebut. Karena ini baru awal kompetisi. Masih banyak match yang harus kami jalani," kata Asisten Pelatih Borneo FC Samarinda, Miftahudin Mukson, Selasa 26 Juli 2022. "Hasil (Barito kalah 8-0) tersebut tak bisa kita jadikan tolok ukur akan kualitas Barito." "Karena pertandingan derbi akan selalu ada kejutan. Apalagi mereka bermain di kandang sendiri. Dan pasti, mereka sudah melakukan evaluasi. Kami tetap harus waspada!" tegas tangan kanan Milomir Seslija itu. (Ava/dah)

Sumber: