Kejurprov Bridge Kaltim, Songsong PON 2024
Samarinda, nomorsatukaltim.com– Pengprov Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Kaltim sukses melangsungkan Kejurprov. Selain bertujuan mengasah atlet Benua Etam, Kejuaraan yang berlangsung 18-19 Desember tersebut berlangsung di Gedung PWI Kaltim Samarinda itu. Sekaligus menjadi persiapan dini menyongsong gelaran PON ke-21 di Aceh-Sumut dua tahun mendatang.
Sebelumnya, cabang olahraga permainan kartu ini gagal mentas di ajang multi event empat tahunan di Papua, Oktober kemarin. Setelah di masa persiapan PB PON memastikan Bridge tidak dipertandingkan. Namun, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) berikutnya, Bridge dipastikan bakal mendapatkan tempat untuk dipertandingkan. Ketua panitia kejurprov, Iskandar mengatakan bersyukur kejuaraan berjalan sukses. Terdapat enam daerah yang ikut ambil bagian. Yakni Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Mahakam Ulu dan Kabupaten Berau. Ia menerangkan, sejauh pengamatannya selama berlangsungnya kejuaraan. Kekuatan dan kecerdikan atlet tiap daerah cukup merata. Meski diakhir pertandingan harus menemukan pemenang. Namun diakui Iskandar, progresnya sangat baik. Tidak ada lagi daerah yang mendominasi. “Kami lihat perkembangan cukup baik, semua atlet berpotensi menang. Tidak ada lagi daerah unggulan. Terkait PON nanti, Semoga dengan persiapan sejak dini Bridge Kaltim mampu bersaing maksimal,” katanya, Ahad (19/12/2021). Terdekat agenda Kejurprov tersebut juga sebagai persiapan jelang Porprov VII Berau tahun depan. Dalam event tersebut bridge bakal mempertandingkan sembilan nomor tanding. Jauh dari jumlah Porprov edisi sebelumnya yang hanya mempertandingkan dua nomor tanding. Meski demikian, Kejurprov kali ini hanya mempertandingkan dua nomor, yakni beregu dan pasangan. Nomor beregu diikuti 12 tim, dengan 29 pasangan. Dengan jumlah keseluruhan peserta sebanyak 58 atlet. Balikpapan juarara di nomor beregu, Samarinda di nomor pasangan. Sementara atlet Kutai Kartanegara dan Berau masing-masing mencicipi tempat ketiga di kedua nomor tersebut. Nantinya, sebagai persiapan lanjut bagi atlet, Pengkot GABSI Balikpapan mengagendakan pada Februari 2022 akan melangsungkan Kejuaraan Open Se-Kalimantan. Di tegaskan Iskandar, hal itu tidak lepas dari program pembinaan dengan mengasah potensi atlet hingga persiaan akhir menuju Aceh-Sumut. “Mohon doanya semoga pengkot Gabsi Balikpapan diberikan kelancaran menjalankan kegiatan tersebut,” pungkasnya. (frd/fdl)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: