Cristiano Ronaldo si Manusia 111
Di MU, Ronaldo menjadi sosok yang komplet. Fisiknya sempurna, tekniknya melampaui kebanyakan pemain besar, kecerdasannya memahami taktik dan permainan semakin terasah. Di tahun kelimanya bersama United, Ronaldo sudah memenangkan trofi Premiere League dan Champions League. Serta dinobatkan menjadi pemain terbaik dunia.
Satu pijakan besar berhasil dilalui, Ronaldo ingin berlari lebih kencang lagi ketika memutuskan pindah ke Real Madrid. Di tim Spanyol, Ronaldo mendapatkan segalanya. Semua yang ingin dicapai oleh seorang pesepakbola, telah diraihnya.
Tahun 2016, Ronaldo pecah telur di level internasional. Portugal dibawanya menyabet trofi Piala Eropa. Hanya trofi Piala Dunia saja yang belum pernah ia cicipi. Tapi atas segala rekor dan pencapaiannya kini, rasanya tanpa trofi itu. Ronaldo tetap akan menjadi yang terbaik di dunia.
Usia bagi Ronaldo hanyalah sekumpulan angka yang terus bertambah. Fisiknya masih begitu prima untuk atlet berusia 36 tahun. Hal ini tak lepas dari pola hidup sehat yang diterapkannya. Di mana soda dan makanan enak namun menggerus fisik, seperti gorengan, dihindarinya.
Di dalam lapangan, Ronaldo tetap tajam dan efektif. Di level timnas saja contohnya, Ronaldo membuat 61 gol dari 66 laga terakhir. Sementara 50 gol sebelumnya, dibuat dari 114 pertandingan. Artinya, makin dewasa Ronaldo, makin ganas saja dia.
Dan karena yang menua dari Ronaldo hanya usianya. Ia belum ingin berhenti di sini. Ia masih mau bermain lebih lama. Mendapat trofi dan membuat gol lebih banyak lagi.
Padahal, jika ia ingin berhenti. Torehan gol internasionalnya rasanya tak akan terkejar oleh pemain di era ini. Sebagai gambaran, pemain aktif yang berpotensi menyalip capaian Ronaldo saat ini adalah pemain UEA, Ali Makhbout. Nama terakhir kini bertengger di posisi ke-8 sebagai pencetak gol internasional terbanyak dengan 76 gol.
Pemain aktif lainnya adalah Sunil Chhetri (74) dan Lionel Messi (73) yang menempati peringkat ke-12 dan 13. Lalu ada nama Neymar (67) dan Robert Lewandowski (66) di posisi ke-24 dan 25.
Di daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa, Ronaldo juga masih menjadi pemuncak. Dengan torehan 785 golnya hingga hari ini. Mungkin untuk rekor yang satu ini lah, ia masih mau membuat gol lebih banyak di senjakala kariernya. Pasalnya pria terdekat yang mungkin mematahkan rekornya adalah Lionel Messi. Pemain super lainnya, yang berusia 2 tahun lebih muda. Dan kini bermain untuk PSG yang bertabur bintang.
Messi yang berada di urutan keempat dalam daftar itu, telah membuat 748 gol. Perbedaan 37 gol itu masih sangat mungkin dikejar oleh bintang Argentina. Tapi apa pun itu, publik tak perlu siapa yang jadi pemenang dalam perlombaan jumlah gol terbanyak ini. Karena demi apa pun, keduanya sudah sahih dicap sebagai pemain terbaik sepanjang sejarah sepak bola. Terbaik yang tanpa tapi lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: