Liga 1 dan 2 Ditentukan Bulan Ini
Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Hingga hari kelima Januari 2021. PSSI masih minim pergerakan terkait kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 musim 2020/21. Tak hanya klub yang dibuat kalut. Pemain bahkan suporter bahkan sudah kehabisan cara untuk mengekspresikan kekecewaannya.
Sadar akan tekanan itu. PSSI melalui sekretatis jendralnya, Yunus Nusi menegaskan akan segera memastikan lanjut tidaknya liga pada Januari ini juga. Keputusan itu sendiri akan diambil pada rapat Exco PSSI yang akan dilangsungkan beberapa hari ke depan.
Langkah lamban PSSI sebenarnya sedikit bisa dimaklumi. Karena sampai detik ini, Polri belum merespon permohonan PSSI dan PT LIB untuk mendapat izin keramaian. Yang sebelumnya jadi momok atas tertundanya kompetisi sebanyak dua kali.
"Mudahan bisa tetap jalan Liga 1 dan Liga 2. Kami masih menunggu persetujuan dari kepolisian. Mudahan minggu depan ada kejelasan," kata Yunus kepada nomorsatukaltim.com.
Salah satu yang menguatkan keyakinan kompetisi akan dilanjutkan adalah akan dihelatnya Piala Dunia U-20 di Indonesia tahun ini. Tapi setelah FIFA memutuskan ajang tersebut ditunda karena COVID-19. Wacana melanjutkan liga semakin mengambang.
Suara-suara untuk menghentikan kompetisi dan fokus pada musim baru sudah ramai terdengar. Tapi PSSI sendiri masih berkeyakinan bahwa Liga 1 dan 2 bisa dilanjutkan.
Opsi-opsi itu, kata Yunus. Akan diputuskan pada rapat Exco mendatang. “Nanti akan diputuskan seperti apa,” ujarnya.
Melihat tenggat waktu. Wacana kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 sebenarnya sudah kurang ideal. Karena keputusan PSSI diprediksi baru akan dibuat pada akhir pekan kedua atau pekan ketiga Januari. Belum lagi operator harus merumuskan jadwal dan format liga.
Venue pertandingan juga akan menjadi PR tersendiri. Karena belum pemberian izin penyelenggaraan kompetisi di setiap daerah, khususnya di Pulau Jawa yang sesuai rencana itu tentu akan memakan waktu lagi.
Jika pun dipaksakan. Maka klub bahkan operator liga tidak bisa menjalani kompetisi kali ini secara maksimal.
“Terpenting COVID-19 bisa mereda. Sehingga kompetisi dapat berjalan,“ tegasnya.
*
Salah satu pemain yang menyarankan agar PSSI menghentikan kompetisi musim ini adalah Yusuf Efendi. Ketimbang terus menggantung klub dan ratusan pemain. Yusuf menyarankan agar PSSI dan PT LIB untuk fokus saja mempersiapkan kompetisi anyar yang harusnya mulai dihelat pada pertengahan tahun mendatang. Untuk mengisi kekosongan jadwal yang cukup jauh itu. Bisa dilaksanakan turnamen pra musim.
“Piala Dunia U-20 juga resmi ditunda. Jadi supaya maksimal lebih baik memang fokus saja di musim 2021," kata Yusuf.
Mantan pemain Pro Duta itu turut prihatin dengan sepak bola Indonesia saat ini. Memang pandemi jadi hambatan. Tapi jika berkaca pada negara tetangga kompetisinya berjalan maksimal. Bahkan sedang persiapan untuk musim baru. Kendari demikian Yusuf tetap menyerahkan sepenuhnya pada PSSI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: