Tiga Pasar Beroperasi 2021

Tiga Pasar Beroperasi 2021

TANJUNG SELOR, DISWAY – Sejumlah pasar modern yang dibangun Pemprov Kaltara, seperti Pasar Panca Agung, Pasar Bunyu, dan Pasar Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, ditargetkan mulai beroperasi pada tahun depan.

“Adapun realisasi fisiknya saat ini, untuk Pasar Panca Agung progresnya mencapai 80 persen, Pasar Bunyu 75 persen, dan Pasar Tanjung Palas 80 persen,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (Disperindagkop-UMKM) Kaltara, Hartono, baru-baru ini. Pasar Panca Agung di Kecamatan Tanjung Palas Utara, pembangunannya mencapai tahap III dan diperkirakan tahun ini selesai 100 persen. Dana yang dialokasikan sebesar Rp 7 miliar dari APBD Kaltara. “Untuk Pasar Panca Agung, kita selesaikan dulu pasarnya tahun ini, targetnya sampai akhir Desember. Sembari kita atur lapaknya guna diisi pedagang. Seteleh itu, baru bisa dapat resmikan,” ujarnya. Diestimasikan peresmian pada Februari atau Maret 2021. Sementara untuk Pasar Bunyu dan Tanjung Palas, pembangunannya masih dalam tahap I, yakni pematangan lahan dan fondasi bangunan. Masing-masing menggunakan anggaran senilai Rp 4 miliar dari APBD Kaltara. “Tahun depan, targetnya untuk fisik dikerjakan sampai selesai,” ujar Hartono. Untuk pengelolaan pasar modern tersebut, memang belum dapat dipastikan. Namun, diperkirakan pengelolaannya akan langsung dilakukan Pemprov Kaltara melalui Disperindagkop-UMKM Kaltara. “Bisa dipihakketigakan, baik melalui perusda provinsi atau BUMDes setempat, atau bahkan koperasi,” ungkapnya. Hartono juga mengatakan, Pemprov Kaltara pun berkomitmen menyelesaikan pembangunan Toko Indonesia di wilayah perbatasan pada tahun depan. Alokasinya dari APBD Kaltara 2021. “Untuk penganggaran sampai selesai, butuh anggaran Rp 15 miliar, Namun tahun ini, hanya dapat dianggarkan Rp 4 miliar, dan diharapkan tahun depan sisanya Rp 11 miliar dapat teranggarkan,” ujarnya. Selain itu, Pemprov Kaltara juga akan membangun rumah garam di Krayan, Nunukan. Anggarannya Rp 4 miliar dari APBD Kaltara 2020. “Pembangunannya 1 tahap, dan harusnya selesai tahun ini,” ujarnya. Disebutkan, progresnya sudah 40 persen dan terkendala dengan sulitnya mendapatkan material akibat pandemik COVID-19. “Kita tetap upayakan dapat selesai tahun ini,” tegasnya. HMS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: