Selesaikan Utang

Selesaikan Utang

TANJUNG SELOR, DISWAY – Bupati Tana Tidung Undunsyah, akan mengakhiri masa jabatannya pada Februari 2021. Namun, sejumlah pekerjaan rumah harus diselesaikan pria yang berpasangan dengan Markus Yungking dalam menakhodai kabupaten bungsu di Kaltara ini selama dua periode.

Ia mengaku akan fokus menyelesaikan utang kepada sejumlah pihak ketiga. Yang nilainya mencapai miliaran rupiah. "Ada beberapa utang memang belum lunas kepada beberapa pihak. Ada yang Rp 67 miliar dan Rp 40 miliar. Yang harus diselesaikan karena tertunda pembayarannya di 2020. Harus dituntaskan 2021," ujar Undunsyah, Selasa (22/12). Selain utang, ia juga mengaku masih ada pembangunan infrastruktur yang belum tuntas di masa kepemimpinannya. Diharapkannya, dapat dilanjutkan pada masa kepemimpinan bupati dan wakil bupati yang baru. Seperti pembangunan gedung gabungan dinas, perbaikan jalan kota dan desa. Untuk jalan kabupaten mulai dari Desa Seputuk, ia menyebut ada 76 kilometer. Yang sebagian sudah diaspal, dan sekitar 40 kilometer masih agregat. Menurutnya, dibutuhkan anggaran Rp 50-100 miliar. "Tapi harus diselesaikan dulu utang piutang. Kemudian perlahan diselesaikan pembangunan infrastruktur," ujarnya. Disinggung pembangunan selama kepemimpinannya, Undunsyah mengakui ada yang tuntas dan ada juga yang belum. Seperti pembangunan dan perbaikan jalan. "322 kilometer jalan yang saat ini berproses di Tana Tidung. Pastinya masih ada yang belum tuntas. Dan, sebagian juga masih dalam tahap (dikerjakan), serta ada yang belum," tegasnya. Selain itu, ia juga menyebut peningkatan pelayanan kesehatan di Tana Tidung masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diperhatikan. Apalagi, kata Undunsyah, pandemik COVID-19 masih menjadi momok bagi masyarakat. Sehingga, harus menjadi prioritas bupati dan wakil bupati terpilih. “Hanya tinggal menambani beberapa fasilitas kesehatan yang belum terselesaikan di tahun 2020, tetapi sudah dianggarkan di APBD 2021,” ujarnya. */ZUH/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: