Tak Semua Ikut Porprov

TANJUNG REDEB, DISWAY - Sepuluh cabang olahraga baru tidak semua akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2022.

Walau telah bergabung sesuai Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Kaltim beberapa hari lalu, bukan jaminan sudah bisa mengikuti event olahraga resmi. Sebab menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) KONI Berau, Suhud, sebelum diusulkan, harus dilakukan pendataan masing-masing cabor. "Apakah 10 cabang ini memiliki atlet, pelatih, dan wasit di Berau. Biasanya cabor baru hanya ekshibisi, tidak masuk pertandingan resmi," ungkapnya, Senin (30/11). Itu pun, kata Suhud, jika atlet dan pengurus tidak aktif, juga sulit dilakukan di Porprov. "Harus koordinasi 10 kabupaten/kota tentang 10 cabor ini. Daerah mana yang ada atlet, umur yang ditandingkan, dan nomor dan kelas apa saja," ungkapnya. Sebenarnya kata dia, pihaknya sudah merencanakan akan melakukan evaluasi dan monitoring (Monev). Namun belum secara resmi masuk KONI Berau. "Karena berdasarkan AD/ART KONI Berau, setelah RAT baru ditindaklanjuti. Itu pun butuh waktu. Karena harus lolos verifikasi. Seperti kepengurusan aktif, sekretariat, kegiatan dan lainnya." Sementara Ketua KONI Berau, Al Hamid melalui Wakil Ketua I KONI Berau, La Ode Ilyas mengungkapkan, dalam rapat koordinasi Porprov, 10 cabor tersebut akan dibahas. Mana yang akan ekshibisi dan pertandingan resmi. Sebab kata dia, umumnya, cabor baru yang bergabung di KONI Kaltim, hanya ekshibisi. "Tapi kami petakan cabor mana yang berpeluang untuk diperjuangkan dipertandingkan di Porprov Kaltim," pungkasnya. (*)

Sumber: