Isran Sindir Listrik Kaltim di Rapat Anggota KONI Kaltim 2020
Samarinda, nomorsatukaltim.com – Tahun lalu, Gubernur Kaltim Isran Noor membuka Rapat Anggota KONI Kaltim (saat itu bernama RAT), di Hotel Haris Samarinda. Sebelum membuka, Isran terlebih dahulu memberi pidato pengantar. Disambung dengan penyerahan bonus secara simbolis pada atlet dan pelatih berprestasi.
Tahun ini pun sama. Yang beda hanya cara dan tempatnya saja. Isran tetap memberi sambutan, membuka agenda, lalu menyerahkan bonus pada atlet Kaltim peraih medali Sea Games 2019. Saat memberi sambutan, Isran sedang berada di Kantor Penghubung Pemprov Kaltim, Jakarta.
Isran kebetulan sedang memiliki agenda pemerintahan di DKI. Karena rapat tahunan itu digelar virtual, maka tak menjadi masalah besar.
Yang menarik, saat menyampaikan sambutan. Isran yang dikenal suka berkelakar itu tampak menyindir kondisi kelistrikan di provinsi pimpinannya. Awalnya Isran menitipkan pesan pada seluruh pengurus KONI Kaltim agar tetap mengoptimalkan rapat anggota tahun ini. Kendati dilakukan secara virtual.
“Kepada semua pihak agar memanfaatkan Rapat Anggota KONI Kaltim dengan seksama, meskipun digelar melalui virtual seperti ini, hanya bayangan-bayangan saja yang nampak. Tanpa mengurangi isi kegiatan,” katanya, Rabu (25/11).
Isran lalu mengingatkan bahwa secara teknis, rapat virtual seperti ini rentan kendala. Seperti jaringan yang tiba-tiba ngadat. Atau yang lebih ekstrim, mati listrik. Begitu sampai di poin ini, Isran lalu berbicara di luar topik keolahragaan. Karena malah mengomentari soal energi.
“Samarinda ini Ibu Kota Kaltim. Sebagai pusat energi nasional. Di sana ada minyak, batu bara, ada sebagainya. (Tapi) Lampu listrik (sering) modar! Tapi gak usah repot. Itu sudah biasa. Kalau gak ada itu gak seru,” ujar Isran yang tak lama kemudian menutup sambutannya, disambut tepuk tangan meriah seluruh audience.
Di luar dari itu, Isran mengucapkan terima kasih pada seluruh anggota KONI Kaltim karena di masa pandemi seperti ini. Tetap bisa menggelar agenda tahunan tepat waktu. Walau dengan beberapa penyesuaian.
Di Rapat Anggota KONI Kaltim itu sendiri, ada beberapa agenda penting yang dibahas. Yakni mengesahkan kepengurusan 10 cabang olahraga baru. Termasuk 3 pecahan cabor angkat berat, angkat besi, dan binaraga.
Dibahas pula persiapan Kaltim menghadapi PON XX Papua Oktober 2021 mendatang. Di mana dalam rapat ini akhirnya KONI Kaltim secara tegas menyebutkan target kontingen Kaltim. Yakni masuk 5 besar daerah dengan perolehan medali terbanyak. Di Pra PON sendiri, Kaltim menempati peringkat keempat nasional (tidak diikuti tuan rumah Papua). Sehingga meskipun berat, tapi target 5 besar masih dianggap realistis untuk diraih.
Agenda penting lainnya adalah pembahasan mengenai Porprov Kaltim 2022. Di mana Berau menjadi tuan rumah ajang empat tahunan tersebut. Kesiapan venue dan perangkat pendukung lainnya dibedah dan dianalisa. Serta memberi masukan-masukan agar persiapan bisa selesai tepat waktu. (frd/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: