Warga Nantikan Sambungan Jargas Pemerintah

Warga Nantikan Sambungan Jargas Pemerintah

Jakarta, nomorsatukaltim.com - Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), Hamdam berharap seluruh warga kabupaten setempat bisa menikmati sambungan jaringan gas (jargas) rumah tangga. Dari program Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

“Kami berharap secara bertahap seluruh masyarakat dapat nikmati pelayanan sambungan gas atau jaringan gas rumah (jargas),” ujar Hamdam ketika ditemui di Penajam, baru-baru ini.

Sambungan jargas rumah tangga tersebut sebagai langkah strategis pemerintah pusat. Untuk menggantikan penggunaan minyak bumi. Yakni dengan meningkatkan penggunaan gas bumi untuk sektor rumah tangga dan pelanggan kecil.

Pembangunan jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga adalah program prioritas nasional. Bertujuan untuk mendiversifikasi energy. Untuk percepatan pengurangan penggunaan minyak bumi.

Kementerian ESDM, jelas Hamdam, telah menyediakan infrastruktur jargas rumah tangga bagi masyarakat di wilayah PPU secara gratis.

“Kabupaten Penajam Paser Utara salah satu penghasil gas bumi di Kalimantan Timur. Diharapkan melalui program sambungan gas rumah, warga dapatkan bahan bakar lebih bersih, aman dan murah,” ucapnya.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten PPU, Ahmad Usman memastikan, sebanyak 5.062 sambungan aliran gas rumah tangga bakal terpasang di daerah itu pada tahun ini.

Pada 2018, sebanyak 4.260 sambungan aliran gas rumah tangga sudah difungsikan di Kelurahan Penajam, Gunung Steleng, Nenang, Sungai Parit dan Nipah-Nipah.

Sedangkan pada 2020, sebanyak 5.062 sambungan aliran gas rumah tangga akan berfungsi di 11 kelurahan dan desa. Di antaranya Desa Giripurwa dan Siderejo, Kelurahan Lawe-Lawe, Girimukti, Waru serta Petung.

“Kami targetkan 5.026 sambungan gas rumah pada November 2020 sudah terpasang hingga Kelurahan Waru, dan dapat difungsikan seluruhnya,” kata Usman.

Total sambungan aliran gas yang terpasang di rumah-rumah warga di wilayah PPU hingga 2020 mencapai sebanyak 9.322 sambungan gas rumah.

DIKELOLA BUMD

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemkot Pekanbaru PT Sarana Pembangunan Pekanbaru (SPP) fokus mengelola tiga jenis usaha. Yaitu bidang jaringan gas (jargas), pariwisata Danau Bandar Kayangan, dan Kawasan Industri Tenayan (KIT).

“Dari tiga usaha yang sedang dijalankan, kini progresnya masih dalam proses pengembangan,” kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Pekanbaru, El Syabrina, Selasa (10/11) lalu.

Progres usaha pertama yaitu, jargas untuk tahun 2020 atau tahap III dengan pemasangan 5.077 sambungan rumah. Sejak awal pembangunan ini sudah berjalan tiga tahap. Sehingga totalnya saat ini berjumlah 12.060 sambungan.

“Diperkirakan pada 2024 nanti, kami akan memperoleh 20.000 sambungan runah baru. Hal ini sudah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020,” kata Syabrina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: