Duka AGM Atas Kepergian Salah Satu Kadisnya

Duka AGM Atas Kepergian Salah Satu Kadisnya

Penajam, nomorsatukaltim.com - Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan atau DPKP Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) meninggal dunia. Ia diduga wafat karena COVID-19.

Ungkapan belasungkawa datang dari berbagai pihak. Sebagai kepala daerah, Abdul Gafur Mas'ud (AGM) sangat mengenal baik Yogy, sapaannya. Duka mendalam ia haturkan untuk salah satu pemimpin satuan kerja di lingkungan pemerintahannya.

"Setiap ada bencana, beliau turun dan berkoordinasi dengan saya langsung. By telefon atau video call," tutur Bupati PPU ini, Selasa (18/8/2020).

Meninggalnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung, Senin (17/8/2020). Malam sekira pukul 22.15 Wita.

Dirawat sejak pekan lalu. Menjalani perawatan di ruang isolasi. Bahkan Jumat lalu sudah diambil swab untuk diperiksa. Namun hingga kini hasil tes tersebut belum keluar.

Ia langsung di semayamkan. Dikuburkan sesuai dengan protokol kesehatan dini hari sekira pukul 02.00 Wita.

Lebih lanjut, AGM menyayangkan masifnya isu-isu miring. Terlebih atas adanya pandemi ini. "Ini yang sebenarnya saya takuti selama ini, sekarang terjadi," katanya.

Baik yang menyebutkan bahwa COVID-19 merupakan konspirasi. Ada juga yang mengatakan kerja tenaga kesehatan percuma.

"Kerja keras kami bersama diskes dan para dokter rumah sakit itu dianggap sebagai lelucon," lanjutnya.

Itu, kata AGM yang juga ketua Gugus Tugas COVID-19 PPU ini merasa tidak nyaman. Merasa tidak dihargai.

Padahal semua pihak mulai dari pusat turun hingga ke pemerintah provinsi sampai daerah sudah bekerja maksimal. Dengan semangat dan sekuat tenaga.

"Itu sangat menggangu kinerja kami di lapangan," tegasnya.

AGM berharap, atas kejadian ini tidak ada lagi pihak yang menyebarkan informasi menyimpang. Yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

"Mudah-mudahan tidak ada lagi nyinyiran-nyinyiran yang main-main itu lagi. membuat-buat isu-isu murahan. Semoga kita semua selamat," harapnya. (RSy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: