Baru Satu Ditemukan

Baru Satu Ditemukan

Petugas gabungan dari Polisi, TNI AL, dan Basarnas melaksanakan pencarian personel Ditpolairud yang hilang, Senin (10/8).

Tanjung Selor, Disway – Proses pencarian tiga personel Ditpolairud yang hilang saat melakukan patroli di sekitar perairan Pulau Tibi, Kabupaten Tana Tidung, membuahkan hasil, Senin (10/8).

Hingga berita ini diterbitkan, satu personel, yakni Brigadir Ivan Dilasman, ditemukan Tim SAR gabungan di perairan Pulau Tibi - Mangkudulis, Kabupaten Bulungan, sekira pukul 13.00 Wita.

"Dalam keadaan meninggal dunia. (Ditemukan, Red) Pada koordinat 3° 33'831 N 117. 22'031 E. Jarak kurang lebih 5 mil laut dari TKP," ujar Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri, Brigjen M. Yassin Kosasih, dilansir Liputan6.

Saat ditemukan, lanjutnya, korban masih dalam keadaan mengenakan PDL II biru pelaut, papan nama, serta pangkat brigadir polisi. Kini, jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Tarakan, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut oleh petugas medis.

"Korban dievakuasi dari TKP penemuan menuju Dermaga Ditpolairud Polda Kaltara, dengan menggunakan Alpung R.I.B Basarnas Tarakan, dan dilanjutkan menuju RSUD Tarakan, guna penanganan lebih lanjut," ujarnya.

Selain itu, tim gabungan juga masih melakukan pencarian terhadap dua personel, yakni Bharatu Yoseph Arianto dan Bharatu Donni Budi Santoso.

Sementara itu, Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit bersama SAR gabungan, ikut melakukan pencarian. Pejabat sementara Humas Polda Kaltara, AKBP Budi Rachmat mengatakan, Kapolda beserta rombongan, bertolak dari dermaga Ditpolairud Polda Kaltara menuju TKP.

Dalam pencarian tersebut, Budi menyebutkan, setidaknya ada 83 orang yang dilibatkan. Mereka terdiri dari Polri, TNI AL, Basarnas, serta masyarakat Tarakan. Sementara, total alat operasional yang digunakan, sebanyak 26 unit.

Proses pencarian sendiri dilakukan dengan menyisir sepanjang alur patroli, yang dilalui KP Kepodang. Dikatakan, pencarian akan terus dilakukan, dan akan dilakukan evaluasi setiap harinya.

Sesuai ketentuan SAR, kata Budi, terkait pencarian orang hilang dilaksanakan selama 7 hari berturut-turut.

Dia juga mengatakan, dari informasi para korban KP Kepodang yang selamat. Saat patroli tersebut, para personel sudah menggunakan perlengkapan yang memadai. Terutama jaket pelampung.

Selain itu, ia juga meluruskan bahwa personel Ditpolairud tersebut, bukan dari Ditpolair Polda Kaltara. Namun, BKO dari Mabes Polri, untuk diperbantukan di Polda Kaltara, karena keberadaan Polda Kaltara yang berada di wilayah perbatasan.

“Mereka bergiliran. Rata-rata 3 sampai 4 bulan bergantian datang ke sini. Keenam personel tersebut, juga baru 2 minggu berada di Kalimantan Utara, dan saat itu melaksanakan patroli rutin,” jelasnya. */ZUH/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: