Polres PPU Siapkan Pengamanan Dalam Aksi di DPRD PPU Besok

Penajam, nomorsatukaltim.com - Badan Advokasi Indonesia (BAI) Dewan Perwakilan Daerah (DPD l Kalimantan Timur (Kaltim) bakal menggelar aksi damai. Besok, Rabu (29/7)2020). Sekira pukul 10.00 WIoenajamTA. Di DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Pemberitahuan adanya aksi tersebut telah masuk ke Polres PPU. Tentu aparat kepolisian akan diterjunkan untuk menjaga kondusifitas.

"Pasti. Sesuai dengan tupoksi kita. Memberikan pelayan dan pam giat," kata Kepala Polres PPU, AKBP Dharma Nugraha dikonfirmasi media ini, Selasa sore (28/7/2020).

Pengawalan kegiatan tersebut agar tidak terjadi tindakan anarkis yang bisa saja terjadi. Ia tidak mengandai-andai. Tapi sebagai upaya preventif.

"Harapannya pelaksanaan dapat tertib dan aspirasi tersampaikan," sebutnya.

Kendati begitu, ia tidak menentukan berapa jumlah personel yang akan diturunkan dalam giat besok. "Ya pasti ada diturunkan. Jumlahnya nanti menyesuaikan," ujarnya.

Sebelumnya, surat pemberitahuan tersebut telah beredar luas di masyarakat. Beberapa tuntutan bakal diutarakan dalam aksi ini. Utamanya permasalahan dalam pemerintahan.

Yang tertuang dalam surat tersebut diantaranya, permasalah pertanggungjawaban Pemkab PPU terhadap pengembalian aset tangki timbun yang telah rusak. Lalu soal pencabutan Perbup nomor 22 tahun 2019 tentang pengendalian jual-beli tanah di PPU.

Kemudian dipaksanya pelaksanaan proyek-proyek besar kala pandemi COVID-19 tahun ini. Maraknya fenomena non-job ASN di lingkungan Pemkab PPU. Dan penggunaan anggaran penanganan COVID-19 di PPU.

Gelaran aksi ini dipelopori setidaknya oleh lima orang anggota BAI DPD Kaltim. Yaitu, Rokhman Wahyudi, Fadliansyah, Jamaluddin, Jarwanto dan Randhi. (RSy)

Sumber: