105 Atlet Tenis Meja Ikuti Kejuaraan Open di Paser

PASER, NOMORSATUKALTIM - Sebanyak 105 atlet tenis meja mengikuti kejuaraan open di Paser. Pertandingan berlangsung di GOR Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot, selama 4 hari, mulai 6 sampai 9 November 2025.

Perlombaan tenis meja kali ini menarik animo para peserta dari kalangan pelajar hingga kategori umum, nampak GOR dipenuhi penonton yang begitu antusias menyaksikan pertandingan.

Selain diikuti atlet lokal dari Kalimantan Timur (Kaltim), kejuaraan open yang digelar oleh Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Paser ini diikuti banyak atlet perwakilan luar provinsi.

BACA JUGA:Persikutim United Siap Naik Level, Fokus Bina Pemain Muda Lokal

"Atlet yang mengikuti kejuaraan cukup banyak, seluruhnya 105 atlet. Ada perwakilan dari DKI Jakarta, Jambi, Lampung, Sulawesi Tengah, termasuk Kaltim," kata Ketua PTMSI Paser, Asnawi saat pembukaan kejuaraan tenis meja, Kamis 6 November 2025.

BACA JUGA:Borneo FC Permalukan Dewa United di Stadion Segiri Samarinda dengan Skor Telak 4-0

Bupati Paser, dr Fahmi Fadli, menyampaikan, dengan melihat partisipasi atlet luar daerah, menandaiPaser semakin dikenal luas.

Terselenggaranya event-event olahraga, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah menjadikan Paser sebagai sport tourism.

Dengan tersedianya venue olahraga yang telah dibangun dapat mendukung pelaksanaan event olahraga secara rutin, tujuannya agar dapat menarik para pecinta olahraga.

Lewat event olahraga, dianggap tak hanya  soal kompetensi atlet, namun dapat berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.

BACA JUGA:Logo dan Maskot Porprov Kaltim 2026 Sudah Disayembarakan, Bakal Segera Diluncurkan

"Secara berturut-turut dari September, Oktober dan November ini berbagai event olahraga dilaksanakan," kata dr Fahmi Fadli saat membuka kejuaraan tenis meja.

BACA JUGA:Berau Komitmen Tidak Pakai Atlet Luar Daerah pada Porprov 2026 Kaltim di Paser

Dari sisi persiapan atlet tenis meja dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2026, diminta agar atlet bisa lebih giat berlatih. Apalagi pelatih yang disiapkan adalah mantan atlet peraih medali emas Sea Games.

Sumber: