PSSI Kubar Percaya Diri Hadapi Persaingan Berat Porprov Kaltim

“Banyak tim lain juga sudah bersiap, bahkan ada yang jauh lebih berpengalaman. Tapi kami optimistis, dengan persiapan matang, Kutai Barat bisa bersaing dan membuktikan diri mendapat tiket menuju Porprov,” tegasnya.

Pihaknya juga menaruh perhatian serius pada aspek mentalitas. Menurut Teddy, bermain di level provinsi membutuhkan keberanian, kedewasaan, serta rasa percaya diri tinggi.

Karena itu, tim pelatih diberi mandat untuk menekankan pola latihan yang memadukan teknik dasar, taktik modern, hingga simulasi pertandingan.

Selain kesiapan internal, Askab PSSI Kutai Barat berharap dukungan publik dan pemerintah daerah dapat menjadi energi tambahan bagi para pemain.

Dukungan moral maupun logistik diyakini bisa meningkatkan kepercayaan diri tim menjelang laga penentuan di babak kualifikasi.

BACA JUGA: Pelatih Borneo FC: PSIM Yogyakarta Bukan Lawan Mudah

“Kami percaya sepak bola adalah olahraga rakyat. Dukungan masyarakat Kubar akan menjadi motivasi besar bagi para pemain untuk tampil habis-habisan."

"Begitu juga dengan perhatian pemerintah daerah yang sangat kami harapkan, terutama dalam mendukung pembinaan jangka panjang,” kata Teddy.

Persiapan menuju Porprov, lanjut Teddy, tidak hanya sebatas kompetisi. Lebih jauh, ia menilai momentum ini bisa menjadi sarana regenerasi dan pembinaan sepak bola di Kutai Barat.

Seleksi yang digelar memberi peluang bagi talenta muda untuk menunjukkan kemampuan sekaligus membuka jalan ke jenjang karier lebih tinggi.

“Kami ingin Porprov ini bukan sekadar target sesaat, tapi juga bagian dari proses panjang pembinaan sepak bola di Kutai Barat. Dari sini, kita bisa melahirkan pemain yang kelak berkiprah di level nasional,” pungkas Teddy. (*)

Sumber: