Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas, Diskoperindag Berau Bantu Perluas Akses Pemasaran
Kabid Koperasi dan UMKM Diskoperindag Berau, Hidayat Sorang.-(Disway Kaltim/ Rizal)-
BERAU, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau berkomitmen mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk naik kelas.
Upaya ini dilakukan dengan membantu mereka bertransformasi dari sektor informal menjadi formal, serta memperluas akses pemasaran.
Kepala Diskoperindag Berau melalui Kabid Koperasi dan UMKM, Hidayat Sorang mengatakan, pemasaran digital diharapkan mampu meningkatkan skala usaha pelaku UMKM di Berau.
"Kami melakukan pendampingan kepada pelaku UMKM secara menyeluruh. Tujuan kami jelas, agar UMKM bisa berkembang dari mikro menjadi kecil atau menengah. Kami bantu mulai dari pembuatan NIB, PIRT, hingga memberikan arahan dan pendampingan terkait izin lainnya,” kata Hidayat, Minggu, 14 September 2025.
BACA JUGA: Wujudkan Kemajuan Usaha Kecil, Pemkab Berau Siapkan MPP yang Dilengkapi UMKM Center
BACA JUGA: Bupati Sri Juniarsih Dorong Sinergi Pariwisata dan UMKM untuk Membangun Ekonomi Berau
Dikatakannya, bagi UMKM yang sudah memiliki izin usaha, pendampingan difokuskan pada penguatan pemasaran.
“Kami bantu mereka masuk e-katalog, Grab Merchant, hingga memasarkan produk melalui Instagram dan YouTube. Bahkan kami sudah menghadirkan pemateri khusus untuk mengajarkan pemasaran digital,” ujarnya.
Selain pemasaran digital, pihaknya juga memfasilitasi kerja sama dengan ritel modern.
Sebanyak 14 produk UMKM Berau telah memenuhi syarat untuk dipasarkan di gerai Alfamidi, sementara untuk Indomaret, negosiasi harga dilakukan langsung antara pelaku usaha dan pihak ritel.
BACA JUGA: Pemkab Berau Dorong Pelaku Usaha UMKM untuk Berinovasi Menghadapi Peluang yang Terbuka
BACA JUGA: Bupati Berau Tegaskan Koperasi Harus Jadi Pilar Ekonomi Rakyat dan Penguat UMKM
“Ini menjadi peluang besar bagi UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Kami hanya membantu membuka jalan, tapi perkembangan mereka tentu bergantung pada usaha masing-masing,” tutur Hidayat.
Pendampingan juga dilakukan secara merata di setiap kecamatan, khususnya yang memiliki potensi pariwisata.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
