Inilah Joe Ramadhan dengan gadget-nya, kini diamankan Polres Luwu Utara. =========
Sangatta, DiswayKaltim.com - Joe Ramadhan, yang akun Facebook (FB) nya viral dan bikin geram GP Ansor Kutai Timur (Kutim), sudah diamankan Polres Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan (Sulsel).
Joe ditangkap di Desa Mulyasari, Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Lutra, pukul 15.00 wita, pada Jumat (9/8/2018) kemarin.
Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan melalui Kasat Reskrim AKP Yuliansyah membenarkan hal tersebut. Joe telah diamankan di Polres Lutra. Sudah tiga bulan meninggalkan Kutim. Di Kutim hanya sementara. Pada saat postingan itu Joe berada di Luwu.
Senada Kapolres Lutra AKBP Boy Samola. SIk MH, melalui Kasat Reskrim Iptu S Rijal S.Sos MH mengatakan, penangkapan dilakukan usai Polres Lutra berkoordinasi dengan Polres Kutim.
“Atas dasar postingan di akun Facebook Joe Ramadan. Setelah dilakukan pengecekan ternyata terlapor berada di Lutra. Aparat langsung mengamankan pelaku tersebut. Ada juga barang bukti yang berhasil diamankan, seperti handphone merek Samsung Galaxy tab A warna putih dan kartu telkomsel no 082150533292,” terangnya saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp.
Untuk diketahui, Joe dianggap membuat ujaran kebencian di akun FB dengan menghina KH Maimoen Zubair atau mbah Moen yang wafat di Makkah. Komentar Joe membuat geram barisan GP Ansor Kutim dan melaporkanya ke pihak berwajib.
Sementara atas tindakan tersebut, Joe akan dikenakan pasal 45 A ayat (2) jo pasal 28 ayat (2) dan atau pasal 45 ayat(3) jo psl 27 ayat (3) UU no 19 tahun 2016 atas perubahan uu no 11 th 2008 tentang ITE.
Terpisah, Ketua GP Ansor Kutim Zainul Arifin mengucapkan terima kasih kepada pihak penegak hukum yang telah cepat membantu mengamankan terlapor.
“Alhamdulillah infonya memang saudara Joe Ramadhan sudah diamankan di Polres Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Sejak PC GP Ansor Kutim membuat laporan terkait akun Facebook, Joe Ramadhan bahkan sudah naik ke tingkat penyidikan, kita selalu koordinasi dengan sahabat- sahabat Ansor di seluruh Indonesia untuk pro aktif. Dengan demikian semua kita serahkan urusan ini dengan pihak kepolisian. Yang jelas pesan kepada semua bijaklah dalam bermedsos,” ucapnya saat ditemui di rumahnya, Sabtu (10/8/2019). (oke/dah)