KUKAR, DiswayKaltim.com - Keinginan masyarakat Kutai Kartanegara untuk kembali ber-car free day (CFD) harus tertahan.
Kawasan bebas kendaraan bermotor untuk berolahraga itu dipusatkan di area sekitaran Creative Park Tenggarong. Semula direncanakan dibuka kembali Minggu (5/7) kemarin, Namun harus dibatalkan. Area CFD memang belum lagi diaktifkan sejak ditiadakan 15 Maret lalu.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara Heldiansyah menjelaskan, pembukaan area CFD harus menunggu rekomendasi dan petunjuk teknis (juknis). dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kukar. Yang diketuai bupati Kutai Kartanegara.
Heldiansyah menyebut, pembukaan CFD perlu persiapan matang. Sehingga potensi penyebaran COVID-19 benar-benar ditekan seminimal mungkin.
"Masing-masing OPD terkait, misalnya Dishub Kukar, Polres, Kodim, Dinkes akan mendiskusikan dan mengumumkan jika dibuka kembali," sebutnya.
Heldi menjelaskan, area kegiatan nantinya akan dipersiapkan protokol kesehatan COVID-19. Seperti penempatan pintu keluar dan masuk berbeda. Disiapkan petugas pengatur suhu tubuh. Dipersiapkan tempat cuci tangan. Area disemprot disinfektan terlebih dahulu. Serta harus menerapkan jarak aman antar masyarakat. Juga akan disiapkan ambulans oleh tim kesehatan.
"Kalau waktunya sudah match (cocok) betul, baru nanti ada anjuran dan semuanya sudah siap, nanti akan kami umumkan," lanjutnya.
Heldi menceritakan, niatan membuka kembali CFD lantaran Bupati Kukar Edi Damansyah melihat animo masyarakat berolahraga begitu tinggi.
Hal itu memang dapat dilihat di jalur pedestrian pinggir sungai. Di Jalan KH Akhmad Muksin hingga Wolter Monginsidi pada pagi dan sore hari. Begitu banyak masyarakat yang hulu-hilir berlari ringan untuk memuaskan hasrat berolahraganya.
"Animo masyarakat itu coba kita fasilitasi, dengan catatan nanti ada koordinator atau penanggung jawabnya," demikian Heldi. (mrf/eny)