Pelaku Usaha di Sangatta Sambut Baik Industri Metanol

Selasa 09-06-2020,11:30 WIB
Reporter : Yoyok Setiyono
Editor : Yoyok Setiyono

Sangatta, DiswayKaltim.com - Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Himpi) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menyambut baik rencana investasi Grup Bakrie di Tanah Tuah Bumi Untung Benua.

Sekretaris Jenderal Hipmi Kutim, Bakrie Hadi menyebut pembangunan pabrik methanol, selain memberikan peluang bagi tenaga lokal, juga bagi pengusaha lokal.

"Rencana investasi pabrik metanol merupakan trigger pembangunan. Pengusaha muda lokal dan tenaga kerja lokal wajib terlibat dari hulu sampai hilir," jelasnya Senin (8/6).

Menurut Bakri pengusaha lokal akan menjadi mitra bisnis yang baik bagi investor. Kemudian transfer pengetahuan dan teknologi mutlak akan terjadi dari pengusaha internasional ke pengusaha lokal.

"Jika pabrik itu benar akan ada maka akan menjadi kesempatan besar bagi pengusaha lokal. Terutama ilmu pengetahuan dan teknologi dari mereka akan diserap oleh para pengusaha di sini," tandasnya.

Ia pun menegaskan, dengan masuknya pabrik metanol maka akan banyak melibatkan sektor usaha lainnya.  "Seperti pengusaha katering, rental kendaraan, pengusaha kontruksi, UMKM, pengusaha garmen, dan masih banyak lagi," tutupnya.

PT Bakrie Capital Indonesia (BCI), telah menjalin kesepakatan dengan PT Ithaca Resources dan Air Products and Chemicals Inc, membangun industri metanol senilai USD2 Miliar atau mencapai Rp30 triliun di Maloy Batuta Trans Kalimantan. Kesepakatan yang dihadiri para menteri itu sebagai langkah maju membangun industri metanol di tanah air. Pabrik di Kawasan Ekonomi Khusus itu akan dioperasikan pada 2024. (fs/yos)

Tags :
Kategori :

Terkait