32 Orang dari Klaster Gowa Tunjukkan Hasil Reaktif

Kepala Diskes Kutim Bahrani Hasanal. (Dok. Disway Kaltim) Sangatta, Diswaykaltim.com - Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kutim Bahrani Hasanal mengungkapkan, pihaknya sudah mengantongi hasil rapid test sementara peserta Ijtima Gowa yang berjumlah sekira 113 orang. Selain itu, ada pula 85 orang yang berkontak erat dengan klaster tersebut. Hasilnya, 32 orang menunjukkan hasil reaktif. Bahrani menegaskan, hasil reaktif dari rapid test yang dilakukan tim kesehatan tersebut tidak bisa diartikan bahwa mereka sudah terkonfirmasi positif COVID-19. Pun demikian, seseorang yang sudah terinfeksi virus COVID-19 bisa saja mendapatkan hasil rapid test yang negatif. “Karena tubuhnya belum membentuk antibodi terhadap virus corona,” katanya, Jumat (24/4). Ia menyebut, ada 17 orang anggota keluarga dari Klaster Gowa yang juga menunjukkan hasil reaktif positif pada rapid test. Sehingga totalnya 49 orang. Mereka termasuk kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Para pasien tersebut sedang dikarantina di RSUD Kudungga Sangatta. “Perlu kita tegaskan kembali, meskipun hasil rapid test-nya reaktif, mereka belum bisa dikatakan pasien yang positif. Jadi jangan terlalu berstigma negatif terhadap mereka,” tegasnya. Bahrani mengatakan, rapid test hanyalah pemeriksaan penyaring. Bukan pemeriksaan untuk mendiagnosa infeksi COVID-19. Adapun tes yang dapat memastikan seseorang positif terinfeksi virus corona hanya pemeriksaan Polymerase Chain Reaction. (fs/qn)