Samarinda Masuk Zona Merah, Sebulan Diprediksi Bisa 80 Pasien Terjangkit COVID-19

Selasa 21-04-2020,11:33 WIB
Reporter : Bayu
Editor : Bayu

dr Osa Rafshodia. (Nada/DiswayKaltim) ============ Samarinda, Diswaykaltim.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda, dr Osa Rafshodia membeberkan bahwa saat ini kondisi wilayah Kota Samarinda masuk zona merah. Untuk itu ia mengajak kepada seluruh masyarakat agar berdiam diri di rumah saja. Disinggung mengenai masyarakat Samarinda yang masih sering melakukan aktifitas kumpul-kumpul. Osa menyampaikan, apabila ada yang melihat gerombolan massa segera melaporkan ke 112. Kemudian dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda yang akan turun dan menyikapinya. "Seluruh wilayah di Samarinda masuk dalam zona merah. Bisa dikatakan Samarinda masuk fase bencana," ungkap dr Osa, melalui aplikasi teleconference, Senin (20/4/2020) siang. Bahkan, diprediksi akan terjadinya lonjakan pasien COVID-19 pada bulan April hingga Mei. Dan kurva ini makin hari makin meningkat. "Pasien yang bertambah positif corona bisa mencapai 40-80 pasien perbulan. Puncaknya ini di mulai pertengahan April menuju ke bulan Mei dan seterusnya," kata dr Osa. Sehingga ia berharap, mudah-mudahan kedepan pihaknya bisa menurunkan kurva kenaikan pasien itu. "Prediksi ini bisa memanjang bisa sampai dua bulan. Kalau physyical distancing tidak ketat atau disiplin," pungkasnya. (m4/byu)

Tags :
Kategori :

Terkait