Pasien ODP Yang Kabur Kembali Sendiri ke Wisma Atlet Kukar, Ini Alasannya

Kamis 09-04-2020,22:01 WIB
Reporter : Bayu
Editor : Bayu

JM saat kembali ke Wisma Atlet Kukar, Kamis (9/4/2020) malam sekitar pukul 20.00 Wita. (ist) ==================== Kukar, Diswaykaltim.com – Pasien Orang Dalam Pemantauan (ODP) COVID-19 berinisial JM (25) warga asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang melarikan diri saat menjalani karantina di Wisma Atlet, Komplek Stadion Aji Imbut, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara (Kukar) akhirnya ditemukan. Ia kembali dengan sendirinya ke Wisma Atlet, pada Kamis (9/4/2020) malam sekitar pukul 20.00 Wita. “Pasien sudah kembali ke Wisma Atlet. Dia (JM,Red) minta perlindungan untuk kembali di karantina,” kata Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto Nugroho kepada Disway Kaltim, Kamis malam. Apalagi selama pencarian, pihaknya bekerjasama dengan seluruh stakeholder di Kukar dan Samarinda untuk memblokir semua jalur laut. Termasuk melakukan langkah persuasif terhadap JM melalui rekan-rekan perawat yang merawatnya selama di karantina. “Motifnya hanya ingin kembali ke kampung halamannya di Sinjai,” ungkap Andrias. Informasi yang dihimpun, JM nekat melarikan diri setelah mendengar kabar di handphone neneknya meninggal di Makassar. Sehingga ia ingin pulang, sekalian ke Sinjai. Kemudian, pada Kamis dini hari sekitar pukul 02.00 Wita, ia melarikan diri dari Wisma Atlet. JM pun mencari jalan tembus menuju jalur dua Tenggarong-Samarinda melalui jalur desa. Agar tidak diketahui oleh petugas jaga. Sesampainya di jalur dua. JM kemudian mencari tumpangan pick up untuk menuju Samarinda. Karena rencananya, JM ingin berangkat ke Sulawesi menggunakan kapal laut keberangkatan pagi di Pelabuhan Samarinda. Namun ketika mengetahui banyak polisi dan petugas KSOP di pelabuhan yang sedang berjaga. JM tak berani masuk pelabuhan menuju kapal. Ia takut diperiksa dan ketahuan. Ia juga mengaku, selama melarikan diri. Selalu berkomunikasi dengan perawat di Tenggarong melalui handphone dan diminta untuk kembali. Karena selain berbahaya bagi dirinya, juga bagi orang lain. Ditambah ia juga tahu sedang dicari polisi dan masuk berita. Akhirnya JM kembali sendiri ke Wisma Atlet dengan menumpang kendaraan orang lagi. Yang lebih penting lagi. Selama berada diluar karantina. JM mengatakan tidak ada bersentuhan dengan orang lain. Selalu jaga jarak. (fii/byu)

Tags :
Kategori :

Terkait