Terbang Langsung ke Jakarta

Jumat 06-03-2020,23:05 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

ilustrasi internet Tanjung Redeb, Disway – Penerbangan di Bandara Kalimarau, akan terkoneksi langsung (direct) ke Jakarta. Penerbangan antarpulau akan dirintis Maskapai Batik Air (Lion Grup) menggunakan pesawat Airbus A320, Jumat (20/3) mendatang. Kepala UPBU Kalimarau, Bambang Hartato membenarkan, selain pesawat komersil berbadan lebar (wide body) jenis Boeing 737-800 NG milik Sriwijaya Air, Airbus A320 juga akan beroperasi di Bumi Batiwakkal. Terkait persiapan, penerbangan perdana Airbus A320, mulai dari kekuatan landasan pacu (runway) dan apron telah memenuhi syarat penerbangan sipil. “Jika tidak ada perubahan mulai perdana (Penerbangan Batik Air flight Direct dari dan menuju Jakarta), 20 maret sudah mulai di sistem penjualan,” katanya kepada Disway Berau, Jumat (6/3). Saat ini, kata Bambang, 6 maskapai existing yang beroperasi di Bandara Kalimarau, yakni Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Wings Air, Batik Air, Susi Air dan Xpressair, dengan 22 pergerakan penerbangan per harinya. Sementara, dari sisi kekuatan landasan memiliki kekerasan pavement classification number (PCN) 50, dengan panjang runway panjang 2.250 dan lebar 45 meter, sangat memungkinkan didarati jenis pesawat berbadan lebar. “Untuk tipe Airbus A320 dan Boeing 737-800 NG, bandara kita masih sangat memungkinkan,” ucapnya. Bahkan, kata Dia, sangat memungkinkan pesawat badan besar beroperasi di Bandara Kalimarau. Pasalnya, baru sekitar empat penerbangan per jam dari batas maksimum delapan penerbangan per jam. Apalagi, kondisi itu didukung dengan akses jalan darat Berau-Bulungan, Kaltara yang memadai. “Kami siap berapapun pesawat yang masuk. Tapi, perusahaan maskapai melihat pola permintaan pasar atau Business to Business (B to B),” terangnya. Bambang mengatakan, baru maskapai Batik Air yang membuka flight direct ke Jakarta. Tidak menutup kemungkinan, Boeing 737-800 NG juga mengikuti jejak Batik Air, seiring meningkatnya permitaan pasar penerbangan di Kalimarau. “Mungkin enggak berbeda, pasti melihat pola permintaan marketnya. Jika bagus dan memungkinkan, insya Allah akan diprogres rute-nya lintas pulau,” sebutnya. Pihaknya optimistis, dengan perkembangan penumpang banyaknya pilihan maskapai dan harga yang kompetitif, pasti tetap mengedepankan faktor keselamatan yang paling utama. “Semoga dengan penambahan pesawat ini, masyarakat tidak hanya berharap, tapi beli tiketnya, naik pesawatnya. Kalau tanya harga, silakan cek ke maskapai atau penjualan tiket online,” pungkasnya.*/jun/app

Tags :
Kategori :

Terkait