Berita Duka: Ketua DPRD Kukar Junaidi Meninggal Dunia Usai Main Bulu Tangkis

Senin 02-12-2024,22:44 WIB
Reporter : Ari Rachiem
Editor : Baharunsyah

KUKAR, NOMORSATUKALTIM – Ketua DPRD Kukar , Junaidi, meninggal dunia pada Senin (2/12/2024) malam, setelah kelelahan usai berolahraga. Kejadian tersebut mengejutkan banyak pihak, mengingat Junaidi baru beberapa bulan dilantik sebagai Ketua DPRD.

Junaidi dilarikan ke RSUD AM Parikesit pada pukul 22.00 Wita setelah tiba-tiba kehilangan kesadaran saat sedang bermain bulu tangkis di Gedung DPRD Kukar. Ia bermain bersama sejumlah anggota legislatif dan pegawai sekretariat DPRD Kukar.

Video yang beredar menunjukkan Junaidi terjatuh mendadak dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Menurut informasi yang dihimpun, kelelahan akibat padatnya aktivitas kerja sebagai ketua DPRD diduga menjadi penyebab utama dari insiden tersebut. Junaidi baru saja terpilih sebagai Ketua DPRD Kukar dan memimpin sejumlah agenda penting dalam waktu dekat.

BACA JUGA:Pemkab Kukar Buka Peluang Investasi Swasta untuk Pulau Kumala

“Innalilahi wa inna ilaihi rojiun, telah berpulang ke rahmatullah, Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara, Junaidi, malam ini WITA di RSUD AM Parikesit,” demikian pesan yang beredar di grup WhatsApp, menyampaikan kabar duka tersebut.


Suasana rumah duka. -ari/disway-

Hingga saat berita ini diturunkan, almarhum telah berada rumah duka yang beralamat di Jalan Sangkulirang,Gang Mega,Kelurahan Maluhu, Tenggarong.

Masyarakat dan kolega yang mengenal Junaidi menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam atas wafatnya seorang tokoh yang selama ini dikenal sebagai pemimpin yang berdedikasi.

“Kami sangat terpukul mendengar kabar ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Beliau adalah pemimpin yang sangat kami hormati,” ujar salah satu warga, Maryono.

BACA JUGA:Pilkada 2024 di Kukar Telah Berjalan Kondusif, Kapolres Apresiasi Keterlibatan Masyarakat

Junaidi sendiri dilantik sebagai Ketua DPRD Kukar pada awal tahun 2024. Dan selama masa kepemimpinannya, ia terlibat dalam berbagai pembahasan penting yang berdampak pada kebijakan daerah.

Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga besar DPRD Kukar serta masyarakat setempat.

Kategori :