PASER, NOMORSATUKALTIM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih terus melakukan perhitungan suara real count pada calon legislatif (Caleg) Pemilu 2024. Di Paser sendiri terdapat daerah pemilihan (Dapil) ‘neraka’. Yakni Dapil Paser I Kecamatan Tanah Grogot.
Medan pertarungan sengit terjadi antar caleg untuk memperebutkan 9 kursi di DPRD Paser dari Dapil. Mereka yang bersaing antara lain: calon incumbent adik Bupati Paser serta Ketua DPRD Paser, Fahmi Fadli dan Hendra Wahyudi, anak Wakil Bupati Paser, Syarifah Masitah Assegaf, kemudian anak mantan Wakil Bupati Paser, Kaharuddin, hingga istri Kepala Satpol PP Paser, Guntur.
Berdasarkan pantauan awak media ini di website resmi KPU per pukul 13.31Wita, Jumat (16/2/2024). Untuk Dapil I dimulai dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dimana Indra Pardian adik dari Fahmi Fadli dan Hendra Wahyudi sementara memperoleh 499 suara. Kemudian Sekretaris DPC PKB Paser, Zulfikar Yusliskatin dengan suara sementara 369.
Selanjutnya ada incumbent Edwin Santoso dengan suara sementara 314, serta Umi Darsiah istri kepala Satpol PP Paser dengan perolehan sementara 198 suara. Kemudian berpindah diperolehan caleg dari Partai Golkar. Dimana incumbent, anak wakil bupati dan mantan wakil bupati bersaing.
Dimulai Zulkifli Kaharuddin (anak mantan wakil bupati Paser) meraih 782 suara sementara. Basri Mansyur yang merupakan incumbent suara sementara 420, serta Sultan Surya Pasha anak dari Syarifah Masitah Assegaf saat ini dengan 167 suara sementara.
Adapun petahana yang lain bersaing diantaranya Saleh dari PDI Perjuangan, Fathur Rahman PKS, serta Hendrawan Putra dan Lamaludin masing-masing dari Partai Demokrat. Untuk diketahui, rekapitulasi suara di dapil ini baru mencapai 10,48 persen atau 22 dari 210 Tempat Pemungutan Suara (TPS).